Kembali ke artikel
1
dari 2
Layar Penuh
Penduduk setempat yang membawa tas-tas hasil bumi menunggu di samping layanan kereta Machu Picchu yang dilanjutkan setelah hampir tiga minggu penangguhan karena protes di Peru.
(Dok. AFP/Carolina Paucar)
Baca berita tanpa iklan.
Gabung Kompas.com+