Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2009, Tahun Indonesia Kreatif

Kompas.com - 19/12/2008, 13:09 WIB

 JAKARTA, JUMAT — Setelah diluncurkannya Cetak Biru Ekonomi Kreatif, pemerintah akan mencanangkan tahun 2009 sebagai tahun Indonesia Kreatif. Pencanangan akan dilakukan bersamaan dengan Peringatan Hari Ibu ke-80 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, pada 22 Desember nanti.

 “Kaitannya hari Ibu adalah peran ibu mendidik anak dari dini untuk kreatif dan bahwa lebih dari setengah pekerja dan pelaku industri kreatif adalah perempuan,” kata Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu dalam konferensi pers "Sosialisasi Pencanangan Tahun Indonesia Kreatif 2009” di gedung Departemen Perdagangan, Jakarta, Jumat (19/12).

 Lebih lanjut, Mari mengatakan, Depdag akan terus mendukung pengembangan ekonomi kreatif agar menjadi tulang punggung perekonomian karena saat ini kontribusinya sudah mencapai 6,3 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) dan penciptaan lapangan kerja mencapai 5,9 persen atau sebesar 5,4 juta jiwa.

 “Modal dasar berharga yang kita miliki itu SDM kreatif, yang harus terus dibina dan dikembangkan melalui sosialisasi pada masyarakat untuk berlomba-lomba berkreasi sesuai tuntutan maupun potensi yang terbuka dari ekonomi kreatif,” jelas Mari.

Sementara tiga kelompok besar yang menjadi unggulan 14 sektor ekonomi kreatif nasional yakni fesyen, kerajinan, dan kriya. “Sektor unggulan lain adalah film dan musik nasional yang diharapkan semuanya menjadi peluang ekonomi kreatif menjadi peluang baru dari ekonomi gelombang keempat,” tuturnya.

 Dalam konferensi pers tersebut juga hadir beberapa pelaku industri kreatif yang mewakili bidang film, animasi, fesyen, desain, kerajinan, dan arsitektur, seperti sutradara film Mira Lesmana, pemilik perusahaan animasi Adrian Elkana, eksportir furnitur by internet Tonton Taufik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com