Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seberapa Akurat Alat Tes Kehamilan Anda?

Kompas.com - 21/01/2010, 10:15 WIB

KOMPAS.com - Di toko obat ataupun apotik tentu banyak dijual alat tes kehamilan. Entah itu lewat deteksi hormon yang menandakan kalau Anda hamil, hCG (kadar hormon) dalam urin, atau air seni Anda. Namun Anda harus tetap menemui dokter untuk mendapatkan kepastian lebih lanjut tentang kehamilan Anda. Jika Anda tidak hamil, Anda tetap harus ke dokter untuk menanyakan kenapa Anda tidak hamil!

Apa saja yang membuat keakuratan hasil tes kehamilan?

* Penggunaan. Lembaga The National Women's Health and Information Center mengatakan bahwa tes kehamilan pribadi di rumah, jika digunakan secara benar akan memberikan hasil yang akurat. Untuk mendapatkan hasil yang akurat, ikuti instruksi yang diberikan untuk melakukan tes. Kemudian cari kecocokan untuk hasil yang tertera dengan contoh pada lembar instruksi. Hati-hati dengan alat tes yang sudah kadaluarsa.

* Waktu tes. Akurat atau tidaknya hasil akan tergantung kapan Anda melakukan tes. Saat Anda hamil, hormon Human chorionic gonadotropin (Hcg) yang diproduksi oleh tubuh akan terdeteksi minimal 6 hari setelah pembuahan. Jumlah hormon yang terdapat dalam air seni Anda mungkin awalnya hanya sedikit, namun dalam pertambahan hari akan semakin banyak jumlahnya dalam air seni. Dalam waktu satu minggu lewat dari jadwal datang bulan, hormon tersebut akan bisa terdeteksi oleh alat tes kehamilan pribadi tersebut.

Jika Anda mengambil tes pada saat awal kehamilan (hormon masih sedikit dalam urin) bisa saja hasil yang ditunjukkan negatif, padahal Anda sedang hamil (seharusnya hasilnya positif). Hal ini terjadi pada sekitar 10 persen tes kehamilan pribadi di rumah. Jika Anda menggunakan alat tes beberapa hari lewat dari masa datang bulan Anda, dan hasilnya negatif, coba ulangi beberapa hari kemudian untuk memberikan kesempatan terkumpulnya hormon hCG lebih banyak lagi dalam urin. Sebaiknya Anda melakukan tes ini pada pagi hari, karena hormon itu akan terkumpul lebih banyak pada pagi hari.

* Variasi. Setiap tubuh perempuan memiliki perbedaan sendiri. Jumlah hormon hCG juga berbeda dalam tubuh mereka. Hasil tes kehamilan pribadi di rumah mungkin sangat akurat untuk sebagian perempuan, tapi tidak begitu akurat untuk yang lain.

* Merek. Lain merek, lain juga cara mendeteksi kehamilan. Ada yang mendeteksi dengan sangat sensitif, sehingga kesalahan kecil saja dalam penggunaan bisa mengganggu hasil tes. Namun ada juga yang tidak.

* Tanda positif atau negatif yang palsu. Hampir tidak ada kejadian ini, seperti yang dilaporkan oleh The Mayo Clinic. Hasil tes mungkin saja salah karena mungkin urin Anda tercampur air, darah, atau cairan lain yang bisa memberikan hasil tes yang palsu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com