Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa RM Joesoepadi Danoehadiningrat?

Kompas.com - 02/11/2010, 22:18 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Jika menyangkut sejarah Sumpah Pemuda, mungkin tokoh Moh. Yamin lebih terkenal dibanding RM Joesoepadi Danoehadiningrat. Karena itulah, dalam rangka perayaan ulang tahun Sumpah Pemuda, Museum Sumpah Pemuda membuat pameran mengenai RM Joesoepadi Danoehadiningrat, salah satu tokoh yang ikut berjasa dalam Sumpah Pemuda.

Pameran ini bertempat di Museum Sumpah Pemuda, Jl. Kramat Raya No. 106, Jakarta Pusat. Pameran yang bertajuk "Mengenal Lebih Dekat Tokoh Sumpah Pemuda, RM Joesoepadi Danoehadiningrat" ini dibuka untuk umum dari 28 Oktober 2010 dan masih akan terus berlangsung hingga 10 November 2010. Penyelenggaranya adalah Museum Sumpah Pemuda yang berada di bawah Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata.

Sebenarnya Museum Sumpah Pemuda setiap tahunnya mengadakan pameran temporer dengan tema-tema berbeda. Kali ini tema yang diangkat adalah RM Joesoepadi Danoehadiningrat. Tokoh ini sebenarnya masih keturunan Hamengku Buwono VII dari garis ibu dan Hamengku Buwono VI dari garis ayah, karena itulah ia memakai gelar Raden Mas.

Menurut penjelasan Darmansyah, Koordinator Tenaga Fungsional Museum Sumpah Pemuda, Minggu (31/10/2010), saat remaja RM Joesoepadi Danoehadiningrat berkembang menjadi sosok yang mandiri dan bersifat egaliter yang tidak memandang strata ekonomi, suku, dan agama. Sehingga ia mudah bergaul dengan berbagai orang.

Ia kemudian tertarik di organisasi kepemudaan dan bergabung dengan Jong Java. Selain aktif di Jong Java, ia pun bergabung di Pemuda Indonesia dan berbaur dengan pemuda-pemuda dari berbagai daerah.

RM Joesoepadi kemudian menjadi wakil dari Indonesia dengan membawa nama organisasi Pemuda Indonesia saat mengikuti kongres muda Asia Pasifik. Ia pernah ikut serta memprotes pada pemerintah Belanda atas penangkapan Bung Karno karena mendirikan PNI.

Kongres Pemuda kedua pada 27-28 Oktober 1928 menghasilkan trilogi Sumpah Pemuda sekaligus amanat pembentukan organisasi pemuda yang bersifat nasional bernama Indonesia Muda. Saat inilah, RM Joesoepadi bertugas menjadi administrator dan pendokumentasian rapat saat pembentukan Indonesia Muda.

Pameran ini selain menampilkan foto-foto RM Joesoepadi Danoehadiningrat dari masa kecil hingga masa-masasetelah kemerdekaan, juga dipamerkan beberapa dokumen seperti ijazah sampai kartu identitas RM Joesoepadi. Selain itu juga ada penayangan dokumenter mengenai Sumpah Pemuda dan lagu Indonesia Raya.

Darmansyah mengatakan sejak pameran dibuka pengunjungnya lumayan banyak. Namun ia mengakui bahwa kelemahannya adalah dari segi promosi.

"Ini dari segi tampilan agak lain daripada tahun-tahun sebelumnya. Foto-foto lebih besar. Kendalanya adalah tempat yang sempit, karena tempat ini sebenarnya multifungsi untuk pameran dan seminar," jelasnya.

Jika Anda ingin mengenal lebih dalam mengenai sosok RM Joesoepadi Danoehadiningrat, langsung saja datang ke Museum Sumpah Pemuda. Pameran ini dibuka setiap hari pada pukul 09.00-15.00 WIB. Pengunjung yang ingin masuk ke Museum Sumpah Pemuda dan pameran tidak dipungut biaya selama pameran berlangsung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com