Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menjelajahi Kuliner Nusantara

Kompas.com - 06/11/2010, 13:44 WIB

Oleh: Ida Setyorini

INDONESIA adalah negara kepulauan terbesar di dunia yang terdiri atas 17.508 pulau. Begitu beragam suku bangsa, bahasa, hingga kekayaan kulinernya. Setiap daerah di Indonesia memiliki kuliner khas yang selalu membuat kangen dan sukar terlupakan. Hidangan-hidangan asli negeri ini selalu kaya akan rasa dan harum aneka bumbu. Paduan bumbu dan rempah-rempah dalam setiap makanan menciptakan sensasi makan yang menyenangkan.

Namun, jika ingin menikmati aneka hidangan lezat dari berbagai daerah berbeda provinsi bahkan pulau, tidak perlu menyambangi daerah aslinya. Tidak pula perlu membeli tiket atau menempuh perjalanan jauh hingga berjam-jam. Cukup mendatangi restoran tempat semua hidangan itu tersedia dan lidah pun dapat berkelana menjelajahi kekayaan kuliner Nusantara.

Di Restoran Rempah-Rempah di Jalan Senopati Raya, Nomor 60, Jakarta Selatan, misalnya, ada lebih dari 150 menu, mulai dari hidangan pembuka hingga hidangan penutup. Lengkap dengan aneka minuman panas dan dingin.

Tentu saja semua khas Nusantara walau sebagian dipadukan dengan bahan penganan Barat, seperti keju, atau mengambil resep dasar hidangan Eropa dengan cita rasa yang disesuaikan dengan lidah Indonesia.

Hidangan yang menjadi andalan koki memiliki tanda khusus di buku menu. Untuk mudahnya, di semua foto hidangan istimewa itu ada medali bertanda jempol di sudut kanan atas.

Sebut saja tape bakar keju, kue ape, kue arum manis, pisang goreng keju, martabak bayam, risoles, dan kentang goreng untuk camilan.

Untuk hidangan berkuah, Rempah-Rempah memiliki menu istimewa bernama Sop Senggang Halimah, yakni sop iga daging sapi dari Sumatera Timur dengan bumbu lada hitam dan kaldu. Selain itu, ada pula beragam sop buntut, sop jamur tahu, ikan asam padeh, taoco kepah, dan taoco udang tahu.

”Sajian kami terutama hidangan khas Sumatera. Namun, kami terus menampilkan menu baru setiap tiga bulan,” kata Penyelia Restoran Rempah-Rempah Saleh Arifin Alfarizi.

Hidangan Sumatera di situ sekitar 60 persen. Wajar, karena cikal bakal restoran itu adalah upaya seorang ibu di Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, yang mengoleksi resep masakan khas Nusantara ketika Indonesia merdeka tahun 1945.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Ada Parkir dan Resto Nakal yang Beri Harga Tak Wajar di Bantul, Ini Cara Laporkannya

    Ada Parkir dan Resto Nakal yang Beri Harga Tak Wajar di Bantul, Ini Cara Laporkannya

    Travel Update
    Cara ke Jakarta Aquarium Safari di Neo Soho, Naik KRL dan Transjakarta

    Cara ke Jakarta Aquarium Safari di Neo Soho, Naik KRL dan Transjakarta

    Travel Tips
    Tangal Merah dan Cuti Bersama di bulan April 2024, Ada Lebaran

    Tangal Merah dan Cuti Bersama di bulan April 2024, Ada Lebaran

    Travel Update
    Mengenal Kampung Inggris, Belajar Sembari Liburan

    Mengenal Kampung Inggris, Belajar Sembari Liburan

    Jalan Jalan
    Cara ke Pameran Sampul Manusia dari Tangerang naik Transjakarta

    Cara ke Pameran Sampul Manusia dari Tangerang naik Transjakarta

    Travel Tips
    12 Maskapai Ajukan Penerbangan Tambahan Saat Libur Lebaran 2024

    12 Maskapai Ajukan Penerbangan Tambahan Saat Libur Lebaran 2024

    Travel Update
    Jakarta Aquarium Safari Tambah Tiket dan Show Saat Libur Lebaran

    Jakarta Aquarium Safari Tambah Tiket dan Show Saat Libur Lebaran

    Travel Update
    Festival Bunga Tulip Terbesar di Belanda Dibuka untuk Umum

    Festival Bunga Tulip Terbesar di Belanda Dibuka untuk Umum

    Travel Update
    KA Argo Bromo Anggrek Gunakan Kereta Eksekutif New Generation mulai 29 Maret

    KA Argo Bromo Anggrek Gunakan Kereta Eksekutif New Generation mulai 29 Maret

    Travel Update
    Taman Asia Afrika, Area Sejarah di Kiara Artha Park di Bandung

    Taman Asia Afrika, Area Sejarah di Kiara Artha Park di Bandung

    Jalan Jalan
    Omah UGM, Cagar Budaya di Kotagede Yogyakarta Bisa untuk Spot Foto

    Omah UGM, Cagar Budaya di Kotagede Yogyakarta Bisa untuk Spot Foto

    Jalan Jalan
    Harga Tiket Jakarta Aquarium Safari Lebaran 2024, Simak Cara Belinya

    Harga Tiket Jakarta Aquarium Safari Lebaran 2024, Simak Cara Belinya

    Travel Update
    Penginapan Tengah Hutan di Bantul Yogyakarta, Tawarkan Kelas Yoga

    Penginapan Tengah Hutan di Bantul Yogyakarta, Tawarkan Kelas Yoga

    Hotel Story
    Cara ke Pameran Sampul Manusia Naik KRL dan Transjakarta

    Cara ke Pameran Sampul Manusia Naik KRL dan Transjakarta

    Travel Tips
    Wisatawan Sudah Bisa Naik ke Atas Candi Borobudur, mulai Rp 150.000

    Wisatawan Sudah Bisa Naik ke Atas Candi Borobudur, mulai Rp 150.000

    Travel Update
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com