Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Borobudur Raih Sertifikat Eco Hotel

Kompas.com - 16/12/2010, 16:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Hotel Borobudur memperoleh sertifikat Eco Hotel dari TUV Rheinland Group. Dalam acara serah terima sertifikat di Hotel Borobudur, Jakarta. Rabu (15/12/2010) selain pihak Hotel Borobudur dan pihak TUV Rheinland Group, tampak hadir pula Kepada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta, Arie Budiman.

TUV Rheinland Group dari Jerman biasa mengeluarkan sertifikat ramah lingkungan untuk produk, sistem manajemen, maupun sumber daya manusia. Kali ini mereka mengembangkan sertifikat baru berupa Eco Hotel.

"Hotel Borobudur adalah hotel bintang lima pertama di Indonesia yang mendapatkan sertifikat ini," kata President Director TUV Rheinland Indonesia Muhammad B. Asana.

Ada 8 elemen yang mencakup sistem manajemen Eco Hotel yang harus dipenuhi Hotel Borobudur untuk mendapatkan sertifikat ini. Elemen-elemen tersebut antara lain Organisasi, Kebijakan, dan Tujuan; Pembelian Barang dan Zat-Zat Berbahaya; Manajemen Air; Manajemen Sampah; Perlengkapan Kantor; Fasilitas Luar Gedung dan Sekitarnya; Manajemen Energi; serta Manajemen Keselamatan dan Keamanan.

Hotel Borobudur menjalankan program-program yang berbasis pada 8 elemen tersebut. Hasilnya, hotel tersebut dapat mengurangi konsumsi listrik, air, dan gas dengan angka presentase yang signifikan di tahun 2010 dibandingkan pada tahun 2009 dan 2008.

Area hotel sebanyak 60 persen merupakan taman hijau. Hotel Borobudur menggunakan pupuk kompos dan air daur ulang untuk memelihara taman hijau ini. Selain itu, pihak hotel melakukan edukasi kepada karyawan maupun tamu agar tetap dalam koridor ramah lingkungan. Misalnya mengimbau tamu agar tidak terlalu sering mengganti handuk dan sprei sehingga dapat mengurangi penggunaan air, listrik, maupun deterjen.

Sebelumnya TUV Rheinland Group mengirimkan auditor untuk mengevaluasi apakah program ramah lingkungan yang sudah ditetapkan sebelumnya berjalan atau tidak. Harapan dari sertifikat ini adalah komitmen hotel dalam menyelamatkan lingkungan selain itu membuat lingkungan kerja yang ramah bagi karyawan maupun tamu.

Menurut General Manager Hotel Borobudur Poul Bitsch, agar Hotel Borobudur menjadi Eco Hotel memang memerlukan investasi yang tidak sedikit demi mengurangi berbagai konsumsi seperti air dan listrik.

"Tapi ini demi masa depan anak cucu kita. Jangan sampai anak cucu kita bertanya mengapa kita tidak memberikan mereka udara segar dan air bersih," ungkapnya.

Sementara itu Arie Budiman menyatakan selamat kepada Hotel Borobudur karena meraih Eco Hotel tersebut dan berharap dapat menginspirasi hotel lain. Senada dengan pernyataan tersebut, Asana mengatakan bahwa Hotel Borobudur bisa menjadi contoh bagi hotel lain dan membantu menyebarluaskan isu ramah lingkungan.

Ia juga meminta pihak Hotel Borobudur untuk konsisten menjalan program-program yang telah ada sekaligus meningkatkannya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com