Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Air Terjun Bantimurung dan Kupu-kupu

Kompas.com - 28/03/2011, 15:38 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

KOMPAS.com - Seharusnya air tampak bening dan arus tenang. Di kala hujan terus menerus dan cuaca tak menentu, air terjun Bantimurung tampak keruh. Tumpahan air terjun mengalir deras hingga jauh. Di saat cuaca bersahabat, warung-warung ikan bakar akan merajai tepi aliran air terjun.

Namun, hal tersebut tak menyurutkan anak-anak untuk berenang dengan riang. Di kawasan tersebut memang tersedia bagian kolam renang untuk anak-anak. Bahkan, lengkap dengan perosotan air. Uniknya air kolam tersebut berasal dari air terjun. Orang dewasa memang biasa berenang langsung di aliran air terjun. Nah, si kecil pun tak mau kalah. Ia bisa tetap bisa bermain air namun di tempat yang lebih aman.

Taman Nasional Air Terjun Bantimurung yang terletak di Makassar, Sulawesi Selatan ini masih menjadi favorit para wisatawan lokal maupun domestik. Hanya perlu sejam perjalanan dari bandara, Anda sekeluarga akan menemukan kawasan rindang penuh pepohonan. Udara sejuk dan desiran air terjun membuat ingin berlama-lama di tempat ini. Apalagi sambil mengelar tikar dan piknik bersama keluarga. Suasana pun makin seru.

Tak hanya, air terjun Bantimurung juga terkenal dengan kupu-kupu. Jangan heran saat memasuki kawasan ini penuh pedagang cenderamata yang terbuat dari kupu-kupu diawetkan. Karena itu datanglah ke air terjun Bantimurung pada bulan Mei. Pada saat ini, kupu-kupu banyak bermunculan. Anak-anak pun tak sekadar bermain air, namun juga belajar mengenai kupu-kupu. Jika ingin wisata edukasi tentang kupu-kupu, datangi saja Museum Kupu-Kupu yang berada di kawasan yang sama.

Untuk mencapai air terjun Bantimurung, Anda harus melewati Jl. Perintis Kemerdekaan ke arah Kabupaten Maros. Nah, jangan lupa untuk membeli Roti Maros di perjalanan. Roti Maros merupakan roti khas daerah Maros. Penampakannya sangat sederhana, seperti roti biasa. Ciri khas roti ini adalah isian srikaya. Rasanya yang legit pasti disukai anak-anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

    Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

    Travel Tips
    Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

    Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

    Travel Update
    Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

    Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

    Travel Update
    4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

    4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

    Travel Tips
    Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

    Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

    Jalan Jalan
    4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

    4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

    Travel Tips
    Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

    Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

    Travel Update
    Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

    Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

    Jalan Jalan
    Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

    Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

    Jalan Jalan
     7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

    7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

    Jalan Jalan
    5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

    5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

    Travel Tips
    Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

    Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

    Jalan Jalan
    Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

    Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

    Travel Update
    Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

    Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

    Travel Update
    Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

    Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

    Travel Update
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com