Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Desa Pengotan, Potret Keaslian Bali

Kompas.com - 11/04/2011, 09:20 WIB

Oleh: Herpin Dewanto

JIKA sedang berlibur di Bali, sempatkanlah menyapa penduduk Desa Pengotan di kawasan Gunung Batur, Kabupaten Bangli. Mereka siap mengajak Anda berpetualang menyelami budaya masyarakat asli Bali.   Desa Pengotan layak dikunjungi karena termasuk salah satu Desa Bali Aga atau Bali Kuna. Masyarakat Desa Pengotan merupakan penduduk asli Bali dan hanya orang suci terpilih yang berhak mengatur tatanan adat di desa itu.

Dari tatanan adat inilah muncul beragam ritual budaya unik dan tidak ditemukan di desa lain, misalnya pernikahan massal yang bisa melibatkan 70 pasangan dan hanya dilakukan dua kali dalam satu tahun atau upacara pemakaman massal tanpa prosesi pembakaran mayat.

Ada pula barong kepet yang disakralkan dan menjadi simbol dewa bagi warga Pengotan. Barong itu hanya digunakan dan baru dapat dilihat masyarakat umum dalam upacara tertentu yang tidak terjadwal secara pasti.

Menurut Pengurus Adat Desa Pengotan, I Ketut Suarno, berbagai ritual itu menyesuaikan penanggalan Bali. Pernikahan massal berlangsung pada sasih (bulan) kedasa (Maret-April) dan kapat (Agustus-September). Sementara upacara pemakaman massal berlangsung di sasih kesanga (Februari).

”Sesuai tuntutan adat, berbagai ritual tidak punya tanggal pastinya. Kadang itu yang menjadi kendala ketika ada wisatawan yang mau kemari,” kata Ketut Suarno. Walaupun sedang tidak ada upacara adat, Desa Pengotan tetap menarik untuk dikunjungi.

Tidak sulit mencapai desa yang berjarak 70 kilometer dari Bandara Internasional Ngurah Rai atau sekitar 50 km dari Denpasar itu. Dari Denpasar, perjalanan dapat ditempuh sekitar 1,5 jam dengan kendaraan roda empat.

Ada dua rute yang dapat dipilih. Jika ingin cepat sampai, Anda dapat melewati sisi timur melalui Kota Gianyar. Atau jika ingin sekaligus berbelanja barang-barang seni, Anda dapat melewati kawasan Ubud.

Ketika masuk ke Desa Pengotan, suasana desa tradisional sudah terasa. Desa yang berpenduduk 699 kepala keluarga ini memiliki jalan utama desa sepanjang 600 meter dan lebar 5 meter. Jalan ini lurus mengarah ke Pura Penataran Agung Pengotan, pura utama di desa itu.

Di sisi kiri dan kanan jalan itu berdiri tembok yang memagari rumah-rumah warga. Pagar itu mengelilingi sebuah pekarangan yang dihuni satu keluarga besar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com