Kerak Telor dan Tanjidor di Mal

JAKARTA, KOMPAS.com — Laksana Setu Babakan di tengah mal. Setu Babakan adalah cagar budaya Betawi yang terletak di selatan Jakarta. Di sana, Anda bisa mendapatkan aneka kuliner Betawi serta melihat kesenian musik dan tarian Betawi. Jika tak sempat mampir ke Setu Babakan, salah satu sudut Darmawangsa Square The City Walk disulap bernuansa Betawi.

Aroma kue rangi dan kerak telor pun menyambut pengunjung. Sementara lagu-lagu Betawi diiringi dengan instrumen tanjidor membuat suasana semakin meriah. "Ini baru pertama kalinya kami membuat acara seperti ini. Tadi pagi dibuka dengan penampilan tanjidor yang berkeliling di luar mal lalu melakukan tradisi palang pintu," kata Activation Project Staff Darmawangsa Square, Shanty Usman, di Dharmawangsa Square, Jakarta, Senin (20/6/2011).

Acara bertajuk "Jakarta Fair, Jakarta Sale, Jakarta Smile" mengemas pameran dan bazar dengan festival kesenian dan jajanan khas Betawi. Festival berlangsung selama tiga minggu, yaitu sejak 20 Juni 2011 sampai 10 Juli 2011. Di hari pertama saja, stan kerak telor tampak kewalahan menerima pesanan.

Selain kerak telor, pengunjung dapat menikmati aneka penganan lainnya, seperti asinan jakarta, kue cubit, kue rangi, dan selendang mayang. Kesenian Betawi yang tampil adalah tajidor, sambrah, dan gambang kromong yang dibawakan oleh Sanggar Pelangi.

Ada pula stan "Siluet", yaitu membuat siluet wajah dengan cara menggunting kertas hitam mengikuti rupa wajah. Cukup membayar Rp 50.000 dan pengunjung dapat membawa pulang satu siluet wajahnya yang sudah dipigura. Pada 9 Juli 2011 acara akan dimeriahkan dengan Lomba Abang None Cilik.