Festival Langkisau 2011 Sepi Promosi

PESISIR SELATAN, KOMPAS — Festival Langkisau 2011 di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Selasa (21/6/2011), dimulai. Kegiatan untuk mendongkrak kunjungan wisata yang memasuki tahun kesembilan itu digelar di tengah keterbatasan.

Salah satu yang tampak adalah tidak adanya promosi dan informasi penunjuk yang memadai menuju Pantai Carocok, Painan, Pesisir Selatan, yang menjadi lokasi pembukaan festival itu. Pada festival yang rencananya diakhiri pada 28 Juni mendatang ini, terbang paralayang dari puncak Bukit Langkisau menjadi sajian utama. Sejumlah penerbang membuka festival tersebut dengan terbang solo dan tandem.

Ada pula lomba renang samudra, lomba selaju sampan, pawai budaya, lomba menangkap ikan, atraksi kesenian, dan pemilihan duta wisata Pesisir Selatan. Pada acara pembukaan, pawai budaya oleh warga di 12 wilayah kecamatan relatif memancing kekaguman.

Akan tetapi, relatif tidak banyak penonton atau wisatawan yang hadir. Penonton justru didominasi undangan dan kalangan birokrat.

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata Kabupaten Pesisir Selatan Iqbal Rama Dipayana mengatakan, kesan minimalis dipicu minimnya anggaran. Tahun 2010, dikucurkan Rp 480 juta. ”Tahun ini turun jadi Rp 300 juta,” kata Iqbal.

Akibatnya, dana promosi yang sebelumnya Rp 48 juta, tahun ini dipangkas jadi Rp 5 juta. Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno mengatakan, selain persoalan infrastruktur yang relatif belum memadai, pengembangan industri pariwisata Sumbar terkendala sosial. ”Masyarakat kita di Sumbar sulit untuk melayani orang lain,” kata Irwan.

Sail Wakatobi-Belitung

Pemerintah Provinsi  Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov Babel) menyediakan Rp 10 miliar untuk berbagai kegiatan penunjang Sail Wakatobi-Belitung 2011. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Bangka Belitung KA Tajuddin mengatakan, Pemprov Babel dan pemerintah kabupaten/kota di Babel menyiapkan aneka kegiatan penunjang untuk meramaikan agenda tersebut.

Sebagian kegiatan akan dimulai Agustus 2011 yang dipusatkan di Pantai Tanjung Kalayang. ”Kegiatan penunjang, antara lain, bakti sosial, renang Selat Nasik di Belitung, dan catur di dasar laut. Kegiatan inti parade kapal nelayan dan bersih laut akan dikelola dan dibiayai panitia pusat,” ujarnya. (RAZ/INK)