Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makan Bancakan di Tepi Pantai

Kompas.com - 13/12/2011, 14:51 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

KOMPAS.com – Meja-meja panjang disatukan hingga menjadi meja sepanjang lebih dari dari empat meter. Lalu di atas meja, daun-daun pisang ukuran besar diletakkan hingga nyaris menutupi meja.

Pelayan kemudian dengan santainya menuangkan dan menyebarkan nasi pulen ke atas daun pisang. Sementara para rombongan tamu yang sedang pelesir ke kawasan Tanjung Lesung, Banten, sudah siap di kursi masing-masing.

Mereka saling berhadapan dan mengeliling meja panjang. Seakan sedang dalam acara makan-makan keluarga besar. Beberapa saat kemudian, lauk pauk berupa ikan bakar mulai memenuhi meja. Tak ketinggalan lalapan segar seperti terung, timun, dan daun selada ikut meramaikan meja.

Tentu, sambal tak boleh terlupakan. Ada sambal kecap maupun sambal matah. Saat semua hidangan telah siap di meja, para tamu pun serentak menyerbu nasi dan ikan. Siku-siku saling bertempelan dan nasi berhamburan.

Laksana makan bersama di satu piring besar. Ada sekitar 20 tamu dalam rombongan tersebut. Bisa dibayangkan keseruan yang terjadi saat saling berbagi ikan bakar sampai sambal. Tawa riuh terdengar di tengah keasyikan menyantap ikan bakar.

Ceceran sambal tak terelakkan. Apalagi sambal memang mampu menambah cita rasa ikan bakar. Akhirnya sesekali teriakan minta sambal memenuhi udara. Suasana makin apik, karena meja ditata di tepi pantai. Deburan ombak dan semilir angin membuat nafsu makan bertambah, keseruan pun menjadi-jadi.

”Di daerah sini ini namanya tradisi bancakan. Makan bersama-sama di atas daun pisang. Tapi bedanya, biasanya makannya lesehan, bukan duduk di kursi,” tutur salah satu pegawai di Tanjung Lesung Resort.

Jika Anda kebetulan berwisata dalam rombongan ke kawasan Tanjung Lesung Resort, Anda bisa meminta pengelola resor untuk dibuatkan acara makan bersama ala nasi bancakan. Sangat seru dan menjadi pengalaman makan bersama yang tak akan terlupakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com