Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Panen Turis Gara-gara Imlek

Kompas.com - 05/03/2012, 18:24 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Imlek di tahun 2012 yang jatuh pada bulan Januari ternyata menjadi momen untuk menjaring wisatawan mancanegara (wisman) datang ke Indonesia. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan kunjungan wisman pada bulan Januari 2012 terjadi pertumbuhan 18,93 persen dibanding Januari 2011.

“Januari 2011 kunjungan wisman 548.821 menjadi 652.692 di Januari 2012. Memang ada sesuatu dari peningkatan ini, yaitu Imlek. Tahun lalu Imlek jatuh pada 3 Februari 2011, tahun ini di bulan Januari. Bulan Januari terpengaruh karena ada Imlek di bulan Januari,” kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Elka Pangestu pada jumpa pers di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Senin (5/3/2012).

Hal ini dapat dilihat dari kunjungan wisatawan asal China yang mengalami peningkatan sebesar 139 persen di Januari 2012 jika dibandingkan dengan Januari 2011. Sementara wisatawan asal Taiwan mengalami peningkatan sebesar 30,4 persen dan wisatawan asal Hong Kong naik sebanyak 59,6 persen.

Mari mengungkapkan sebagian besar wisatawan dari China, Taiwan, dan Hong Kong tersebut masih mengincar Bali sebagai destinasi wisata. Sedangkan negara lain yang tidak terkait dengan Imlek, Mari menjelaskan pertumbuhannya masih baik.

“Ada peningkatan dari wisatawan Singapura, Filipina, India, dan Timur Tengah. Bahkan Arab Saudi naik 100 persen walau angkanya masih kecil,” katanya.

Menparekraf menjelaskan strategi untuk terus menarik wisman adalah mempertahankan pasar yang sudah ada seperti Eropa dan Amerika Serikat. Selanjutnya mengembangkan pasar baru seperti RRT, India, dan Rusia. “Strateginya adalah mengembangkan wisata minat khusus,” kata Mari.

Mari mengungkapkan, dunia sebenarnya sedang mengalami perlambatan ekonomi, tetapi pariwisata terbukti cukup tahan terhadap melambatnya perekonomian dunia tersebut. Sebagai contoh, ungkap Mari, pertumbuhan pariwisata dunia di tahun 2011 mencapai 4,5 persen berdasarkan data dari United Nation World Tourism Organization).

“Tahun lalu, pertumbuhan pariwisata Indonesia mencapai 9,5 persen,” tambahnya. Hal ini berarti pertumbuhan pariwisata Indonesia dua kali lipat dari pertumbuhan pariwisata dunia.

Ia menambahkan bahwa di tahun 2012 UNWTO masih optimis pariwisata dunia akan menembus 1 miliar perjalanan dengan pertumbuhan 3-4 persen. Sementara Indonesia sendiri memiliki target optimis yaitu kunjungan wisman sebesar 8 juta di 2012.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com