Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Papua Makin Dilirik Wisatawan

Kompas.com - 14/06/2012, 11:39 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Kunjungan ke Indonesia bagian timur menunjukan tren peningkatan setiap tahunnya. Seperti diungkapkan Kepala Dinas Pariwisata Jayapura Yotam Fonataba, peningkatan terjadi baik untuk wisatawan mancanegara (wisman) maupun wisatawan nusantara (wisnus).

“Angkanya memang masih kecil. Tahun 2010 dan 2011, masih sekitar 79 ribu untuk wisnus. Wisman di 2010 sebanyak 663 orang dan 2011 menjadi 675 orang,” kata Yotam, pada konferensi pers Festival Budaya Danau Sentani, di Gedung Sapta Pesona Jakarta, Rabu (13/6/2012).

Sementara itu, Direktur Promosi Dalam Negeri Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, M. Faried menuturkan adanya tren peningkatan wisatawan ke Indonesia bagian timur, terutama Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat, baik dilihat dari aspek kunjungan dan hunian kamar.

“Seperti untuk Festival Danau Sentani, untuk hotel di Kabupaten Jayapura sudah memiliki satu hotel bintang dengan harga kamar Rp 900 ribu per malam. Di Kota Jayapura sudah berkembang pesat, di sana ada 8 hotel berbintang,” jelasnya.

Ia mengakui masih adanya pandangan bahwa berwisata ke Papua sangat mahal. Memang, lanjutnya, harga makanan lebih mahal. Sebagai perbandingan, lanjutnya, air mineral di Wamena diberi harga Rp 15.000 per botol ukuran sedang.

“Kalau untuk transportasi, mahalnya dari mana dulu. Anggapan mahal itu kan dari Jakarta. Tidak bisa dibandingkan misalnya Jakarta-Jayapura itu lima jam, Jakarta-Singapura satu jam. Secara biaya pesawat tidak apple to apple,” ungkapnya.

Hal senada juga diungkapkan Vice President Marketing Merpati, Junaedi yang mengalami peningkatan jumlah penumpang di kawasan Papua dan Papua Barat.

Faried menambahkan peningkatan kunjungan tidak hanya pada wisman, tetapi juga wisnus. Festival Budaya Danau Sentani, lanjutnya, bisa menjadi momentum event saat masa liburan.

“Kami menargetkan adanya peningkatan minimal 5 persen untuk kunjungan ke Festival Danau Sentani dibanding tahun lalu. Tahun lalu pengunjung, baik wisman dan wisnus, 48 ribu pengunjung,” kata Yotam.

Festival Budaya Danau Sentani kembali digelar pada 19-30 Juni 2012. Tahun ini menjadi kali kelima penyelenggaraan festival tersebut. Dalam festival itu akan menampilkan menari di atas perahu, berperang di atas perahu, dan parade di atas perahu maupun di darat, serta upacara sakral masyakarat Sentani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Wisata di Singkawang, Kalimantan Barat, Ada yang Gratis

5 Wisata di Singkawang, Kalimantan Barat, Ada yang Gratis

Jalan Jalan
Tren Fitur Sandaran Kursi Pesawat Kelas Ekonomi di AS Akan Dihilangkan

Tren Fitur Sandaran Kursi Pesawat Kelas Ekonomi di AS Akan Dihilangkan

Travel Update
3 Rekomendasi Kafe Kucing di Bandung

3 Rekomendasi Kafe Kucing di Bandung

Jalan Jalan
Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com