Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serpong Menuju Kota MICE

Kompas.com - 05/05/2013, 13:18 WIB

SERPONG, KOMPAS.com - Serpong, kota di Tangerang, Banten, selama dua tahun belakangan berkembang pesat menjadi pusat bisnis dan wisata. Hal tersebut diakui Sales & Marketing Manager Hotel Santika BSD City-Serpong, Rio Mahendra. Hotel Santika BSD City merupakan salah satu hotel berbintang pertama yang berdiri di Serpong.

"Kami buka 18 Juni 2009. Bisnis lebih baik sekarang. Dulu susah juga," ungkap Rio kepada Kompas.com, Minggu (5/5/2013).

Ia menuturkan di tahun 2009 okupansi rata-rata Hotel Santika BSD City-Serpong sekitar 70 persen. Sementara itu, okupansi rata-rata naik mencapai 90 persen di tahun 2012. Rio menambahkan hampir 70 persen tamu yang menginap adalah pelancong bisnis yang datang dalam rangka MICE (meeting, incentive, convention, event).

Hal senada juga diungkapkan Tauzia Investment Arm, Pop Tree Investment, Christophe Glass, saat pembukaan POP! Hotel BSD City, di Serpong, Tangerang, Selasa (30/4/2013)

"Dua sampai tiga tahun lalu, Serpong belum seramai sekarang," katanya.

Ia mengaku saat pihaknya melakukan pembelian tanah di kawasan tersebut sekitar dua tahun lalu, harga tanah masih terjangkau. Namun, lanjutnya, saat ini harganya sudah melambung jadi mahal.

"Serpong sangat berkembang pesat. Keramaian Jakarta mulai mengalir ke area ini," ungkapnya.

Sementara itu, Corporate Marketing Communication Manager Parador Hotels & Resorts (PHR), Pramita Sari, mengatakan bahwa proyek awal dari jaringan hotel PHR sengaja diawali di area Serpong karena dipandang memiliki perkembangan pesat serta infrastruktur yang baik sebagai kota mandiri.

"Hal ini juga dibarengi oleh banyaknya pembangunan mal, gedung perkantoran, sekolah, universitas, dan perumahan di sekitarnya," katanya.

Oleh karena itu, lanjutnya, pengembangan dan pembangunan tersebut menunjukkan tingginya aktivitas bisnis di Serpong. Pihaknya ingin berperan dalam memenuhi kebutuhan akomodasi bagi pebisnis.

"Atria Hotel & Conference Paramount Serpong buka dua tahun lalu. Tahun pertama kami menargetkan okupansi 70 persen tapi ternyata tingkat hunian lebih tinggi sekitar 80 persen dan saat ini rata-rata tingkat hunian di atas 90 persen," ungkapnya.

Pihak PHR melihat hal ini pun berencana membuka tiga hotel lagi di kawasan yang sama. Tak hanya PHR, jaringan hotel internasional seperti Accor Group dan Swiss-Belhotel pun akan membuka hotel berbintang di Serpong.

"Juga MICE, saat ini acara MICE juga banyak digelar di kawasan Gading Serpong untuk menghindari kemacetan Jakarta, apalagi kawasan ini dekat dengan bandara," ungkap Pramita.

Ya, secara lokasi, Serpong bisa dijangkau sekitar setengah sampai satu jam dari Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, dengan menggunakan kendaraan. Apalagi mulai banyak hotel berbintang berfasilitas MICE yaitu memiliki meeting room dan ballroom berkapasitas besar.

Selain itu, Serpong sebagai kota MICE akan semakin lengkap dengan rencana kehadiran dua ruang konvensi. Salah satunya adalah Santika Premiere Dyandra Hotel and Convention dari jaringan hotel nasional Santika Indonesia Hotels & Resorts. Tak tanggung-tanggung, ruang konvensi tersebut diklaim akan menjadi terbesar se-Asia Tenggara.

"Akan buka sebagian di tahun 2014. Jadi convention dan hotel bergabung. Selain Santika Premiere juga Amaris. Ini akan jadi convention terbesar se-Asia Tenggara," tutur Corporate Marketing Communication Manager Santika Indonesia Hotels & Resorts, Vivi Herlambang, saat melakukan kunjungan media ke kantor Kompas.com, Jumat (22/3/2013).

Untuk kebutuhan pelesir para pelancong MICE, Serpong memiliki mal dan taman wisata air. Memang belum banyak pilihan untuk pelesiran. Tetapi cukup untuk memenuhi kebutuhan para pelancong MICE yang ingin bersantai usai urusan bisnis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com