Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertatap Muka dengan Prabu Siliwangi Lewat Lukisan

Kompas.com - 07/11/2013, 16:00 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis

CIREBON, KOMPAS.com - Lukisan merupakan benda virtual yang hanya bisa dilihat rupa dan warnanya. Banyak lukisan menceritakan tentang pemandangan alam, lukisan wajah, sketsa, pun lukisan abstrak.

Tapi ada yang berbeda dengan lukisan yang tersimpan di keraton Kasepuhan Cirebon. Tepatnya di salah satu ruangan Museum Kereta Singabarong. Lukisan itu seperti hidup. Lukisan Prabu Siliwangi dengan menggunakan pakaian kebesaran ala raja didampingi harimau loreng di sampingnya. Corak lukisan didominasi warna cokelat.

"Coba perhatikan mata lukisan ini baik-baik," ujar salah satu abdi dalem Keraton, Usman, ketika Kompas Travel berkunjung beberapa waktu lalu.

Usman meminta pengunjung yang datang untuk memerhatikan mata lukisan sembari pengunjung bergerak ke kiri dan ke kanan. "Gimana ada yang beda?" tanya Usman.

Ia mengatakan, mata lukisan seolah-olah bisa bergerak, ke kiri dan ke kanan. Mengikuti arah yang melihat.

KOMPAS.COM/FITRI PRAWITASARI Lukisan Prabu Siliwangi Tersimpan di Museum Singabarong, Keraton Kasepuhan, Cirebon
Selain mata, bagian tubuh yang bergerak lainnya adalah kaki. Ia pun meminta salah satu pengunjung yang ada untuk berjongkok, menengok lukisan dari bawah. Ternyata ada yang berbeda pada arah kaki prabu jika dilihat dari bawah. Kakinya seperti mengarah ke arahnya. Padahal jika dilihat secara mendatar, kaki pun mengarah mendatar.

Jangan puas dulu dengan keanehan gerak yang ditemukan pada mata dan kaki. "Pergerakan" lain juga ditemui pada tubuh Sang Prabu. Jika dilihat tepat di depan lukisan, tubuh prabu seolah-olah terlihat gempal. Namun jika dari samping, tubuhnya seakan lebih tinggi, kurus dan tegap.

Usman mengatakan, sebenarnya tak ada yang mistis dalam lukisan ini. Hanya beberapa trik yang digunakan oleh pelukis saat membuatnya. Jadilah gambar dalam lukisan seolah-olah bergerak.

Lukisan yang disimpan di ruang belakang museum ini, menjadi salah satu pusat perhatian jika wisatawan berkunjung ke keraton. Selain lukisan, sesuai nama museum, di dalamnya juga tersimpan Kereta Singabarong milik Sultan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com