Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kembangkan Pariwisata, Pemkab Solok Minta Dukungan Masyarakat

Kompas.com - 09/12/2013, 13:17 WIB
AROSUKA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Solok, Sumatera Barat mengharapkan dukungan semua elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam pengembangan sektor pariwisata agar lebih optimal dalam menyumbang pendapatan bagi daerah.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Solok, M Alfajri di Arosuka, Senin (9/12/2013) mengatakan membangunan dunia pariwisata tidaklah semudah membalik telapan tangan, bahkan butuh waktu lama karena banyaknya faktor pendukung yang harus disiapkan.

"Sarana pendukung itu seperti hotel yang memadai, karena para turis asing maupun domestik melihat obyek wisata sekalian tempat penginapannya," katanya.

Kemudian faktor keamanan, wisatawan kalau mau berlibur ke suatu tempat, akan melihat keamanan dan kenyamanan daerah yang akan dituju tersebut.

Selain itu faktor lainnya adalah perilaku masyarakat yang ada di sekitar lokasi pariwisata, sebab kalau perilaku masyarakat mendukung maka wisatawan akan merasa aman dan yang pasti mereka akan betah lebih lama.

"Tetapi kalau setiap masuk ke lokasi wisata sudah dikenakan uang ini dan itu, maka orang pasti tidak akan betah, kesadaran seperti inilah yang harus ditanamkan terlebih dulu kepada masyarakat," katanya.

Alfajri menambahkan, Kabupaten Solok masih membutuhkan investor untuk membangun sarana penginapan karena selama ini masalah penginapan menjadi salah satu kendala pengembangan kepariwisataan daerah tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com