Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mencari Suasana Baru di Bali, Datanglah ke Nusa Lembongan

Kompas.com - 10/01/2014, 12:01 WIB
KOMPAS.com - Banyak orang sudah bahkan beberapa kali mengunjungi Bali. Namun, apakah ada yang pernah mengunjungi Nusa Lembongan? Nusa Lembongan dan Nusa Penida adalah salah satu dari beberapa pulau kecil nan indah yang mengelilingi Bali.

Pulau Lembongan atau dalam bahasa Bali disebut Nusa Lembongan adalah sebuah pulau kecil di dekat Nusa Ceningan dan Nusa Penida. Pulau ini terletak di Selat Badung sebelah tenggara Pulau Bali. Pulau yang memiliki panjang 4,6 km dan lebar 1–1,5 km ini berada kira-kira 11 km di sebelah tenggara Bali.

BARRY KUSUMA Nusa Lembongan, Bali.
Secara administratif, pulau ini termasuk wilayah Kabupaten Klungkung. Pencaharian utama masyarakatnya adalah bertani rumput laut dan sebagian lagi bekerja di sektor pariwisata.

Bagi yang ingin mencoba suasana baru di Bali, Nusa Lembongan adalah tujuan wisata yang sangat disarankan. Di sini tidak ada mobil. Jumlah motor yang berlalu lalang pun tidak banyak. Untuk berkeliling, wisatawan lebih banyak mengandalkan sepeda. Tidak hanya itu, pantai dan suasananya lebih tenang dan sepi dibandingkan pantai-pantai lain di Pulau Bali.

Untuk bisa mengunjungi Nusa Lembongan, kita hanya perlu datang ke Sanur. Di Sanur ada banyak kapal menuju Nusa Lembongan. Kita hanya tinggal memilih apakah menggunakan speedboat atau kapal kayu. Lama perjalanan 30-45 menit menggunakan speedboat atau satu hingga satu setengah jam dengan perahu kayu.

BARRY KUSUMA Petani rumput laut di Nusa Lembongan, Bali.
Jika bujet kita terbatas dan ingin menikmati pemandangan laut Bali, kita sebaiknya menjajal naik kapal kayu saja. Desa Lembongan banyak memiliki tempat-tempat menarik seperti pantai berpasir putih, goa alam dan buatan yang unik, tebing laut yang menantang, dan rawa-rawa yang penuh misteri. Karena keindahan alamnya lebih baik dari dua pulau lainnya yaitu Nusa Penida dan Nusa Ceningan, pulau mungil di tenggara Bali  ini bisa menjadi pilihan tepat untuk berwisata pantai.

Lingkungan pulau ini masih terjaga sehingga pemandangannya masih terlihat cantik alami. Di sana ada banyak peselancar mancanegara dan dalam negeri yang berkunjung untuk menaklukkan ombak di Nusa Lembongan. Kekayaan biota lautnya juga tak kalah memukau dan kerap menjadi lokasi penyelaman.

BARRY KUSUMA Nusa Lembongan, Bali.
Guna memudahkan wisatawan, ada banyak pengelola wisata dan operator diving di Nusa Lembongan menyediakan perlengkapan untuk melakukan diving maupun snorkeling. Selain itu pasar kerajinan dan perkampungan penduduk juga sering dikunjungi wisatawan.

Untuk menikmati keindahan Nusa Lembongan, kita sebaiknya menyewa motor. Kecuali jika menginap lebih dari dua malam, bersepeda menjadi alternatif lain yang lebih baik. Waktu yang cocok untuk menikmati Nusa Lembongan adalah 2 hari semalam, berangkat pagi hari dan pulang sore keesokan harinya.

Harga sewa kendaraan (motor dan mobil) motor sedikit lebih mahal dari Denpasar. Jika umumnya di Denpasar tarif motor Rp 50.000 per hari, di Nusa Lembongan bisa mencapai Rp 70.000. Tempat penyewaan motor bisa kita jumpai di Pantai Nusa Lembongan. Di sana ada banyak agen perjalanan dan penduduk sekitar yang menawarkan motor.

BARRY KUSUMA Penjemuran rumput laut di Nusa Lembongan, Bali.
Sepeda bisa kita sewa di hotel tempat kita menginap. Rata-rata hotel di Nusa Lembongan menyewakan sepeda. Tarif sewanya pun cukup mahal sekitar Rp 40.000 – Rp 50.000 per hari. Meski tarif sewa mobil dan motor di Nusa Lembongan lebih mahal, tetapi penginapan di sana banyak penginapan yang bertarif murah dengan kebersihan yang terjaga.

Sebaiknya kita tidak mencari penginapan mahal karena di Nusa Lembongan kita bisa beraktivitas seharian. Penginapan di sini pun bisa dipesan secara go show. (BARRY KUSUMA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com