Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Promosi Pariwisata Bali ke India Berhasil

Kompas.com - 30/01/2014, 17:50 WIB
DENPASAR, KOMPAS.com - Pelaku pariwisata di Bali menilai promosi Pulau Dewata ke India cukup berhasil yang dibuktikan dengan semakin bertambah banyaknya turis dari negara itu yang datang.

"Bertambah banyaknya turis India ke Bali, artinya promosi pariwisata yang pernah dilakukan pemerintah ke India, tampaknya sudah memberikan hasil nyata," kata pelaku pariwisata Bali, Made Sudana di Denpasar Rabu (29/1/2014).

Meskipun demikian, Sudana menyarankan pemasaran wisata ke mancanegara harus tetap digencarkan agar turis asing mau datang berlibur ke Pulau Dewata, seperti halnya turis India bertambah hingga 1,97 persen dari jumlah turis asing ke Bali sebanyak 3,2 juta orang pada 2013.

Dinas Pariwisata Bali mencatat jumlah kunjungan turis India naik hingga 38,49 persen menjadi 64.579 orang selama 2013 jika dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya tercatat 46,632 orang.

Sudana mengatakan, bertambah banyak turis India ke Bali, berkat adanya hubungan baik antarpemerintah yang ditindaklanjuti dengan kerja sama kebudayaan antara Bali dan India yang ada persamaan budaya dalam Agama Hindu.

Kondisi itu diharapkan akan menambah gairah bagi orang kaya di India datang melakukan perjalanan wisata ke Bali, begitu pula para tokoh spiritual melakukan perjalanan suci (Tirtayatra) ke Pulau Dewata.

Pemilik usaha akomodasi perhotelan di Bali ini menyambut baik usaha masyarakat maupun tokoh-tokoh spiritual ikut mengembangkan usaha industri pariwisata dengan menyebarkan vibrasi kedamaian.

KOMPAS/AYU SULISTYOWATI Dua penari Sanggar Bina Remaja tengah menari Legong di depan sekitar 100 wisatawan asing di halaman depan Puri Agung Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, Rabu (11/12/2013) malam. Budaya dan adat yang bertahan menjadikan Ubud dikenal dan mendunia. Selain ketenangan dan kenyamanan Ubud yang jauh dari hingar bingar musik modern.
Saat ini muncul pusat-pusat kebudayaan India dengan praktik yoga di Indonesia dengan pelatih dari negeri seberang itu, otomatis akan mampu memberikan informasi tentang budaya Bali setelah mereka kembali ke India.

Pemerintah Provinsi Bali dan India menjalin hubungan dengan ditandai kunjungan timbal balik dari pejabat, maka dapat diyakini akan menambah gairah masyarakat kedua belah pihak untuk saling mengunjunginya.

"Masyarakat Bali banyak melakukan perjalanan suci ke India, dengan mengunjungi tempat-tempat ibadah di negeri itu, tentu dengan harapan masyarakat India juga melakukan hal yang sama ke Pulau Dewata," kata Sudana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com