Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menparekraf Kagumi Pantai Pandawa

Kompas.com - 22/04/2014, 14:07 WIB
DENPASAR, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Mari Elka Pangestu kagum dengan obyek wisata Partai Pandawa di Desa Kutuh, Kabupaten Badung, karena deburan ombaknya cukup menantang.

"Ini merupakan obyek wisata yang baru dikembangkan di Badung bagian selatan. Karena yang selama ini telah berkembang adalah obyek wisata Nusa Dua dan Kuta," kata Mari di sela-sela meninjau obyek wisata Pantai Pandawa, Senin (21/4/2014).

Menurut Mari, obyek wisata kawasan Pandawa ini masuk dalam program Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN), karena itu perlu penataan yang lebih intensif, baik dari masyarakat setempat, pemerintah daerah dan pemerintah pusat.

"Setiap obyek wisata harus memiliki perencanaan yang matang dalam penataan kawasan obyek wisata tersebut, sehingga wisatawan akan merasakan obyek wisata baru di Pulau Dewata," kata Mari didampingi Bupati Badung Anak Agung Gde Agung.

Menparekraf mengharapkan penataan di kawasan tersebut, mulai tempat berkunjungnya wisatawan serta pendukung sektor kepariwisataan, di antaranya tempat jualan makanan dan minuman hingga keberadaan toilet.

ARSIP INDONESIA.TRAVEL Pantai Pandawa di Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali.
"Jika dari awal ditata, maka program KSPN akan dapat berjalan secara berkelanjutan. Tentu hal tersebut harus mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat setempat. Seperti pengolahan sampah agar tetap bersih dan rapih," ujarnya.

Menyinggung program KSPN tersebut, Menparekraf menjelaskan telah disepakati 19 inisiatif di KSPN dan program aksi akan dimulai tahun ini adalah perbaikan kawasan Sanur terutama tujuh kilometer sepanjang tepi Pantai Sanur sampai ke Pantai Mertasari dan Pantai Matahari Terbit, serta desa wisata percontohan di Desa Serangan.

Sedangkan untuk kawasan Kuta, beberapa lokasi telah dipilih untuk perbaikan termasuk dalam jangka pendek, antara lain Pantai Pandawa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com