Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keliling Borobudur? Bisa Naik Gajah Sampai Kereta

Kompas.com - 21/05/2014, 13:01 WIB
Kontributor Travel, Sri Noviyanti

Penulis

KOMPAS.com – Bila Anda sedang berada di Jawa Tengah untuk berlibur, jangan lupa mampir ke situs bersejarah Candi Borobudur. Candi Borobudur berada di Magelang, walau banyak orang mengira tempat ini berada di Yogyakarta. Letaknya memang tak begitu jauh, kurang lebih 40 km berada di sebelah barat Yogyakarta.

Saat ini, Borobudur masih dipergunakan sebagai tempat ziarah keagamaan. Utamanya, dipakai sebagai tempat memperingati Trisuci Waisak. Maka, tak heran bila tiap tahunnya, umat Buddha dari seluruh Indonesia hingga mancanegara berondong-bondong menyambangi kuil terbesar di Asia Tenggara ini.

Dalam dunia pariwisata, meskipun masih dipakai sebagai tempat suci keagamaan, candi ini merupakan salah satu obyek wisata. Oleh karena itu, hampir setiap hari di luar hari raya keagamaan pun Borobudur masih ramai dengan pengunjung.

Kawasannya yang luas serta pemandangannya yang eksotik menarik perhatian wisatawan. Selalu ada perasaan rindu untuk mengunjungi tempat ini. Susunan batu candi nan apik, hamparan rumput hijau, dan langit biru.

Sayang, terkadang cuaca panas menghalangi wisatawan untuk betah berlama-lama. Apalagi ada jarak yang harus ditempuh dari loket pembelian tiket menuju area candi. Bila malas berjalan kaki, maka beberapa kendaraan berikut bisa menjadi solusi untuk Anda menikmati berjalan-jalan mengelilingi Candi Borobudur.

Sewa Kereta Mini. Tak jauh dari pintu masuk, terdapat loket untuk menyewa kereta mini. Tarifnya Rp 7.500. Kereta akan jalan bila penumpang sudah penuh. Dari dalam kereta, pengunjung juga bisa melihat-lihat kawasan sekitar candi. Pengunjung yang menyewa jasa kereta mini ini akan diantarkan tepat di mulut candi dan tidak diperkenankan turun di sembarang tempat.

Sayangnya, saat selesai menikmati candi Borobudur tak ada kereta mini yang dapat disewa untuk kembali ke pintu keluar kawasan. Disarankan saaat selesai turun dari tangga keluar candi Borobudur, lebih baik berjalan kaki saja. Banyak tempat yang bisa dikunjungi setelahnya. Mulai dari Museum Samudera Raksa hingga Museum Karmawibhangga. Di sepanjang tepi jalan juga banyak penjaja suvenir yang bisa dijadikan sebagai buah tangan untuk kerabat.

Sewa Andong. Alternatif lain adalah menyewa andong. Banyak penjaja jasa ini berkeliling untuk menawarkan jasanya. Dengan andong, pengunjung bisa berkeliling kawasan candi atau minta diantarkan hingga tangga masuk candi Borobudur. Biasanya andong disewa oleh keluarga. Tarifnya Rp 30.000 hingga Rp 50.000.

Sewa Sepeda. Bila ingin sedikit mengeluarkan tenaga untuk menikmati pemandangan di sekeliling candi, maka sewa sepeda. Penjaja sewa sepeda akan menawarkan di dekat pintu masuk. Menikmati udara yang segar dengan jalan yang panjang menggunakan sepeda merupakan alternatif menyenangkan.

Ada beberapa jenis sepeda yang bisa disewa di area ini. Mulai dari onthel hingga sepeda tandem dapat disewa dengan mengeluarkan kocek Rp 15.000 hingga Rp 30.000.

Naik Gajah. Hewan dengan belalai panjang ini dapat pula menjadi alternatif menikmati keindahan Candi Borobudur. Untuk menunggang gajah, pengunjung harus berjalan sedikit menuju kandang gajah. Ada lima gajah yang dapat menemani berkeliling dengan tarif R 50.000 setiap harinya kecuali Jumat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com