Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenparekraf Gelar Borneo Extravaganza 2014 di Bali

Kompas.com - 21/08/2014, 14:05 WIB
KUTA, KOMPAS.com - Borneo Extravaganza 2014 akan kembali diselenggarakan pada tanggal 22-24 Agustus 2014 di Mal Bali Galeria, Kuta, Bali. Acara ini merupakan ajang Promosi Pariwisata Kalimantan yang diselenggarakan untuk keenam kalinya oleh Direktorat Promosi Pariwisata Dalam Negeri, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bersama kelima Pemerintah Daerah di Kalimantan yaitu Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.

Borneo Extravaganza 2014 akan dibuka langsung oleh Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar yang didampingi oleh Gubernur Kalimantan Barat Cornelis dan Gubernur Kalimatan Timur Awang Faroek Ishak.

Siaran pers Kemenparekraf kepada Kompas.com, Rabu (20/8/2014), menyebutkan penyelenggaraan Borneo Extravaganza 2014 ini bertujuan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan nasional dan mancanegara dengan memberi wadah bagi Pemerintah Daerah se-Kalimantan untuk melakukan promosi pariwisata secara terpadu.

KOMPAS.com/Yohanes Kurnia Irawan Beberapa warga mengenakan pakaian adat Dayak Iban tampak sedang mempersiapkan ritual penyambutan dalam rangkaian Festival Danau Sentarum-Betung Kerihun di Kota Lanjak, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Kamis (12/12/2013).
Tahun ini, Borneo Extravaganza 2014 mengangkat tema “Kalimantan - The Real Borneo” dalam pameran 3 hari yang yang menampilkan destinasi di ke lima provinsi, sekaligus memperlihatkan keragaman budaya dan pariwisata Kalimantan atau yang di mancanegara lebih dikenal dengan nama Borneo.

Untuk memeriahkan pameran Borneo Extravaganza dihadirkan Atraksi Tarian dan Budaya, Fashion Show Busana serta berbagai Kerajinan dan perhiasan batu batu mulia dan semi mulia yang didatangkan langsung dari Kalimantan.

Pariwisata Nusantara merupakan sektor penting dalam rangka mewujudkan kemajuan daerah sekaligus meningkatkan pendapatan daerah. Borneo Extaravaganza 2014 juga merupakan bentuk dukungan Kemenparekraf untuk menumbuhkan pariwisata Kalimantan.

KOMPAS IMAGES / FIKRI HIDAYAT Pasar terapung Sungai Martapura di pusat Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, 23 Maret 2014. Berbeda dengan pasar terapung lainnya di Kalsel, pasar terapung yang baru ada setahun ini sengaja diadakan tiap minggu pagi berbarengan dengan kegiatan car free day.
Kemajuan pariwisata akan bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, karena pariwisata mempunyai dampak pengganda yang besar terutama dengan industri kreatif, yang mempunyai hubungan sangat erat dengan pariwisata.

Pariwisata dan ekonomi kreatif juga sektor yang pertumbuhannya inklusif karena nilai tambahnya langsung dirasakan masyarakat lokal. Berbagai sektor dalam industri kreatif sudah menjadi atraksi pariwisata yang semakin populer, seperti kuliner, seni pertunjukan, desain, ataupun fashion.

Selain menghadirkan peserta pameran dari Pemda Kalimantan, Biro Perjalanan Wisata (BPW) juga ikut serta dalam pameran ini dengan menawarkan berbagai paket  perjalanan wisata Kalimantan. BPW berperan penting dalam peningkatan jumlah kunjungan. Borneo Extravaganza diadakan di Bali untuk menggairahkan Biro-biro Perjalanan Wisata di Bali untuk “menjual” Kalimantan.

KOMPAS/SAMUEL OKTORA Pemandangan tampak indah di Pulau Maratua di kawasan Kepulauan Derawan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, Rabu (18/9/2013), ketika air laut surut. Resor berdiri di atas pasir putih nan bersih.
Keikutsertaan 25 BPW dari Bali, Surabaya dan Jakarta dalam Travel Agency Meeting  merupakan unsur penting dari Borneo Extravaganza dan menunjukan peningkatan minat BPW untuk menjual Kalimantan kepada para wisman.

Dalam pameran Borneo Extravaganza 2014, disamping menampilkan potensi ecotourism seperti Hutan Konservasi Orangutan Tanjung Puting, diving di Kepulauan Derawan dan potensi sungai seperti River Cruise di Sungai Rungan dan Kahayan juga ada penampilan berbagai atraksi budaya Dayak, Tionghoa dan Tarian Melayu serta berbagai kerajinan khas Kalimantan yang didatangkan langsung dari Kalimantan.

Pameran permata Martapura dari Kalimantan Selatan dan budaya seperti  Dayak, Melayu, Tionghoa seperti di Singkawang Kalimantan Barat juga akan mengisi acara Borneo Extravaganza 2014 ini. Setiap harinya akan disajikan berbagai kesenian dan tari Kalimantan di panggung dengan dua kali waktu penampilan, yaitu jam 12.00-14.00 dan jam 19.00–21.00 setiap harinya.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Orangutan di Taman Nasional Tanjung Puting, Kalimantan Tengah, Selasa (26/11/2013).
Borneo Extravaganza adalah acara dua tahun sekali yang mulai  diselenggarakan tahun 2004 oleh Direktorat Promosi Pariwisata Dalam Negeri Kemenparekraf bersama provinsi se-Kalimantan  yang ditujukan untuk melakukan promosi dalam negeri mengenai destinasi pariwisata di Kalimantan.

Sebelumnya, Borneo Extravaganza pernah dilakukan di Jakarta pada tahun 2004, 2006 dan  2012 serta di Bali pada tahun 2008 dan 2010. (*)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com