Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga Kementerian Pariwisata dan Ekonomi (Kemenpar dan EK) Kreatif Syamsul Lussa di sela-sela Pembukaan Festival Korea-Indonesia, Jumat (3/10/2014), di Jakarta mengatakan, selama ini kunjungan wisatawan dari Korsel ke Indonesia cukup banyak. Jumlah wisatawan Korsel termasuk 10 besar wisatawan asing yang ke Indonesia.
”Rata-rata mereka pebisnis yang menggabungkan dengan wisata, tetapi ada juga yang hanya berwisata,” katanya.
Bali, lanjut Syamsul, masih menjadi daerah wisata favorit wisatawan Korea. Laman Kemenpar dan EK menyebutkan, kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia pada 2013 sebanyak 8,802 juta orang.
Penerimaan devisa dari wisatawan mancanegara pada 2013 sebanyak 10,054 miliar dollar AS atau sekitar Rp 120,648 triliun. Dari jumlah itu, sekitar 381,83 juta dollar AS atau Rp 4,581 triliun berasal dari wisatawan Korea Selatan.
Kemenpar dan EK juga masih mengkaji target kunjungan wisatawan mancanegara sebanyak 20 juta orang pada 2019. Ada 16 negara yang menjadi sasaran promosi wisata Indonesia salah satunya adalah Korsel.
Direktur Seni Pertunjukan dan Industri Musik Kemenpar dan EK Juju Masunah memaparkan, kerja sama antara Indonesia dan Korsel di bidang pariwisata sudah berlangsung lama. Salah satunya Festival Korea-Indonesia yang untuk tahun ini berlangsung pada 3-31 Oktober. ”Kami menampilkan tiga tarian (dalam kegiatan ini),” katanya.
Seni pertunjukan dari Sumatera Barat, Kalimantan Selatan, dan DKI Jakarta itu dikolaborasikan menjadi satu karya berjudul Semarak Indonesia.
Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia Cho Tai-young mengatakan, kerja sama dalam bentuk festival tersebut untuk meningkatkan pengetahuan seni dan budaya dari kedua bangsa.
Beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan antara lain K-Food and K-Travel Festival, Korea Indonesia Media Art Festival, Festival Kesenian Korea, dan Korea Indonesia Film Festival. ”Harapannya acara ini bisa menjembatani kedua bangsa dan negara,” ujarnya.
Menurut Cho Tai-young, selain pertunjukan, promosi wisata juga banyak dilakukan Korea. Berdasarkan hasil identifikasi selama ini, ternyata warga negara Indonesia lebih banyak berwisata ke Korea pada Desember saat berlangsung musim dingin. (WIE)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.