Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lombok Sumbawa Inafact 2014 Promosikan Pariwisata NTB

Kompas.com - 31/10/2014, 17:10 WIB
MATARAM, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata bekerja sama dengan PT Produta Prosindo menggelar acara "Lombok Sumbawa Inafact 2014" untuk mempromosikan pariwisata dan produk unggulan di daerah itu.

Wakil Gubernur NTB H Muhammad Amin di Mataram, Jumat (31/10/2014), mengatakan selain untuk memperkenalkan berbagai jenis produk unggulan dan aneka produk kerajinan tangan, kegiatan tersebut juga dimaksudkan sebagai ajang promosi potensi pariwisata dan peluang perdagangan ke berbagai daerah di Indonesia.

"Ini salah satu ajang bagi NTB untuk memperkenal pariwisata dan produk kerajinan hasil masyarakat di daerah ini," katanya.

Wagub menambahkan, sebagai salah satu daerah yang berada dalam koridor V Master Plan Percepatan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) dan pintu gerbang pariwisata serta penyangga ketahanan pangan nasional, NTB saat ini telah menyiapkan diri dan berusaha membangun infrastruktur serta penataan destinasi pariwisata.

KOMPAS/RADITYA HELABUMI Beragam tenun dari Nusa Tenggara Barat dipamerkan dalam Eksotika Wastra NTB di Museum Tekstil, Jakarta, Rabu (21/5/2014). Tenun NTB juga digunakan dalam banyak upacara adat dan sebagai simbol status sosial. Kain yang digunakan kalangan bangsawan antara lain songket motif Nggusuwara di Bima dan kain songket Subahnala di Lombok.
Amin berharap melalui kegiatan ini para peserta mampu memberikan informasi tentang obyek pariwisata di daerahnya masing-masing sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi peningkatan daya saing. "Mudah-mudahan ini akan dapat memberikan nilai tambah dan meningkatkan daya saing daerah masing-masing," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi NTB Muhammad Nasir mengatakan acara ini akan berlangsung selama empat hari yang melibatkan peserta dari sembilan provinsi dan sembilan kabupaten/kota di Indonesia, termasuk NTB selaku tuan rumah.

Oleh karena itu, diharapkan dengan penyelenggaraan kegiatan tersebut, pariwisata serta produk yang dihasilkan masyarakat bisa lebih dikenal luas tidak hanya di NTB tetapi juga secara nasional bahkan internasional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com