"Ini akan mencatatkan sejarah baru dalam memacu kunjungan wisatawan ke Lombok-Sumbawa karena NTB menjadi satu-satunya provinsi yang berhasil melakukan promosi pariwisata melalui video di maskapai Garuda Indonesia," kata Ketua BPPD NTB Taufan Rahmadi di Mataram, Jumat (31/10/2014).
Kepastian mengenai "in-flight promotion" di Garuda Indonesia ini setelah Secretary to Vice President In-Flight Services, Rossana Manurung, bersurat secara resmi ke BPPD NTB tertanggal 30 Oktober 2014.
Surat Garuda Indonesia Airlines nomer GARUDA/JKTCIGA/20034/14 ini kemudian akan ditindaklanjuti melalui penayangan perdana pada 19 November 2014.
Jika tidak ada halangan, lanjut Taufan, pada 19 November, BPPD NTB akan melakukan "launching" penayangan perdana video promosi di Garuda Indonesia. Karena itu, dia berharap Gubernur NTB TGH Zainul Majdi bisa melakukannya bersamaa Menteri Pariwisata Arief Yahya.
"Kami harap ini bisa menjadi kebanggaan masyarakat NTB, dan kunjungan wisatawan mancanegara maupun domestik terus meningkat signifikan ke Lombok dan Sumbawa," tambahnya.
Setelah menunggu cukup lama, impian masyarakat NTB bisa berpromosi melalui maskapai milik negara ini akhirnya menjadi kenyataan. NTB menjadi provinsi pertama di Indonesia yang mendapat kehormatan dari Garuda Indonesia menggunakan fasilitas teknologi terbaru Garuda Indonesia.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi NTB Muhammad Nasir mengatakan, promosi melalui tayangan video maskapai penerbangan ini dapat mewujudkan cita-cita Gubernur TGH Zainul Majdi, menjadikan NTB sebagai salah satu tujuan wisata syariah di Indonesia.
Selain memanfaatkan teknologi canggih maskapai penerbangan tersebut, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan bersama BPPD NTB juga tetap menggunakan metode lama untuk berpromosi.
"Promosi melalui pameran, promosi konvensional, penyebaran brosur, 'compact disc' (CD) dan sarana promosi lain tetap dilakukan sebagai pendukung promosi di maskapai itu," ujarnya.
"Penayangannya akan dilakukan secara serentak di semua seat (kursi kelas ekonomi dan bisnis) pesawat yang sudah dilengkapi layar monitor," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.