Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
ADVERTORIAL

3 Air Terjun Megah yang Terpencil di Indonesia

Kompas.com - 28/11/2014, 16:15 WIB
advertorial

Penulis

Air terjun merupakan fenomena alam yang unik. Aliran air deras berjalan sepanjang jalur sungai kemudian berlomba terjun bebas dari ketinggian tanpa ada habisnya. Menikmati keindahan air terjun memang selalu menggugah kekaguman.

Indonesia yang terkenal dengan keindahan alamnya pun menyimpan permata unik ini di ratusan hutannya. Anda harus pergi mengunjunginya sesekali.

Setiap pulau di Indonesia pasti memiliki air terjun yang lengkap dengan keunikannya masing-masing. Untuk itu, Anda bisa menyimak 3 di antaranya yang terbilang masih perawan namun sangat megah dan memesona.

 

Air Terjun Wafsarak – Biak, Papua Barat

Air terjun ini termasuk salah satu yang masih sangat jarang terekspos media. Tak heran jika kawasan wisata ini masih begitu sepi dan begitu bersih.

Tinggi air terjun hanya 9 meter. Tidak terlalu tinggi namun begitu memesona karena di bawahnya bermuara air bening biru kehijauan. Anda bisa menikmati kesegaran air di tempat ini atau menantang diri dengan menaiki tebing pinggir air terjun dan melompat ke kolam besarnya.

Air Terjun Wafsarak cukup mudah diakses. Letaknya hanya sekitar 200 meter dari pinggir jalan. Kunjungilah Wafsarak segera sebelum menjadi terlalu ramai. Nikmati paduan bersihnya batu kali berwarna krem terang yang berpadu cantik dengan pepohonan sekitar dan gemuruh air terjun yang berdentum tegas.

 

Air Terjun Moramo – Sulawesi Tenggara

Air terjun ini begitu cantik dengan banyak undakan. Terdapat sekitar 7 undakan besar dan 60 undakan kecil yang membuat aliran air terjun ini nampak berlapis dan begitu indah. Keindahan panoramanya membuat banyak orang percaya bahwa Air Terjun Moramo merupakan tempat permandian bidadari.

Air Terjun Moramo berada dalam kawasan hutan lindung Suaka Alam Tanjung Peropa.

Berada di tempat wisata ini akan membuat Anda benar-benar tenang menyatu dengan alam. Hutan yang menaungi air terjun juga menjadi habitat aneka satwa yang cantik. Anda bisa merasa seperti di surga saat menikmati kesejukan air ditemani orkestra suara alam.

Anda bisa menikmati kesejukan airnya dengan berenang di kolam beraneka ukuran yang terbentuk di sekitar undakan. Selain itu, Anda tidak perlu khawatir meniti setiap undakan untuk menuju ke atas. Undakan merupakan jenis batu kapur yang membuat dinding undakan tidak licin untuk dipijak.

 

Air Terjun Dua Warna – Sibolangit, Sumatera Utara

Air Terjun istimewa ini merupakan permata tersembunyi karena Anda memerlukan waktu tiga jam berjalan kaki sebelum akhirnya tiba di depan air terjun tersebut. Perjuangan meniti hutan yang berat akan terbayar lunas ketika Anda mendapati harmoni warna putih dan biru air terjun tersebut di depan mata sendiri.

Air terjun yang juga dikenal dengan nama Telaga Bitu Sibolangit ini disebut dua warna karena terdiri dari dua aliran air dengan warna berbeda, yaitu putih dan biru. Air terjun biru jatuh di kolam yang lebih besar dan suhunya lebih dingin, sementara air terjun putih letaknya lebih rendah dan jatuh di kolam kecil. Kedua warna ini berdampingan dengan unik di danau tempat muara air terjun tersebut.

Bersiaplah untuk mengunjungi air terjun tersembunyi di atas. Anda bisa mengunakan jasa maskapai dalam negeri yang ekonomis untuk dapat mengakses kota terdekat dari kawasan air terjun itu.

 

Saat ini Lion Air dan Citilink adalah dua maskapai yang bisa menjadi rekan terbang Anda menuju Biak, Kendari, dan Medan untuk kemudian memulai petualangan Anda menemukan air terjun tersebut. Kedua maskapai ini menjadi favorit karena kualitasnya yang baik dan harganya yang terjangkau. Segeralah kunjungi agen Lion Air dan agen Citilink melalui internet untuk mendapatkan jadwal penerbangan dan penawaran terbaik di tahun ini. (adv)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com