Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gili Trawangan Terkendala Jalan Tak Beraspal

Kompas.com - 12/12/2014, 14:35 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

GILI TRAWANGAN, KOMPAS.com - Pulau wisata primadona Nusa Tenggara Barat, Gili Trawangan, memiliki masalah soal infrastruktur jalan. Di pulau ini memang kendaraan bermotor tidak boleh beroperasi. Sehingga transportasi didominasi oleh andong atau delman yang di Lombok dikenal dengan sebutan cidomo serta sepeda. Sayangnya, jalan di pulau ini tidak sepenuhnya beraspal.

Seperti pantauan Kompas.com, Senin (8/12/2014), hingga Rabu (10/12/2014), beberapa ruas jalan merupakan tanah berpasir. Memang, di sisi jalan dekat pelabuhan tampak tengah dilakukan pengaspalan jalan.

"Gili Trawangan karena ini daerah pariwisata, kami mendorong pemerintah untuk lebih memperhatikan infrastruktur. Terutama jalan, karena ini akses untuk wisatawan. Kalau hujan, jalanan becek," tutur Kepala Dusun Gili Trawangan H. Lukman, kepada Kompas.com, Selasa (9/12/2014).

Apalagi, lanjut Lukman, nama Gili Trawangan sudah mendunia. Dia berharap pemerintah daerah maupun pemerintah pusat bisa secepatnya memperbarui dan membangun infrastruktur di pulau ini. "Jembatan, dermaga, juga perlu diperbaiki. Ini tampak depan yang langsung dilihat turis, harus segera dibenahi. Muka kita malu dengan kondisi jalan seperti ini," ungkapnya.

Desakan ini tidak mengada-ada. Sebab, pulau ini sebenarnya hanya dihuni oleh 1.870 orang. Namun, setiap bulannya, pulau ini menerima kunjungan wisatawan mencapai 55.000 orang. Bahkan, wisatawan yang datang didominasi oleh wisatawan mancanegara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com