Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fajar Menyingsing di Banda Aceh

Kompas.com - 30/12/2014, 12:09 WIB
PANTAI berpasir dan deretan pegunungan yang mengelilingi Kota Banda Aceh menciptakan pesona yang tak lekang oleh waktu. Garis pantai yang satu dekade lalu hancur oleh tsunami, kini semakin tertata, mengiringi kehidupan baru.

Langit masih gelap menjelang fajar ketika deru kapal motor Rajawali perlahan memasuki Tempat Pelelangan Ikan Lampulo yang baru. Nelayan merapat untuk melelang tangkapannya setelah mencari ikan hingga 150 mil (277 kilometer) di laut lepas. Siluet anak-anak berlarian memercikkan ombak kecil. Para remaja menendang bola hingga menyentuh putih busa ombak.

KOMPAS/AGUS SUSANTO 10 tahun tsunami Aceh.
Sejumlah orangtua duduk sembari bercengkerama di atas batu penahan ombak. Pantai Ujung Batee, pantai Syiah Kuala, pantai Kampung Jawa, pantai Lampuuk, dan pantai Ujung Pancu adalah beberapa deretan pantai yang kerap dikunjungi warga sekitar.

Matahari semakin redup ketika seekor burung elang terbang meninggalkan patahan pohon kelapa yang dihinggapinya. Hanya ombak yang masih setia bergemuruh ketika kami meninggalkan bibir pantai. (AGS)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com