Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisman Puji Kebersihan Pelabuhan Tanjung Emas

Kompas.com - 21/02/2015, 11:14 WIB
SEMARANG, KOMPAS.com - Wisatawan asing memuji kebersihan Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang dan pelayanan yang diberikan oleh manajemen PT Pelindo III kepada para turis yang masuk melalui kapal pesiar Rotterdam.

"Kebersihan memang menjadi perhatian utama para turis dan sejauh ini mereka sangat senang dengan kebersihan pelabuhan dan laut di Semarang ini," kata Manajer Dinning Room Kapal Rotterdam Tri Wiyono di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Jumat (20/2/2015).

Menurut Tri, pada kunjungan di Pelabuhan Tanjung Priok yang dilakukan sebelum sandar di Semarang, para wisatawan merasa terganggu dengan kotornya kawasan pelabuhan tersebut.

"Bahkan sebagian kru kapal yang merupakan orang Indonesia tidak berani berhadapan dengan wisatawan saat kami sandar di Pelabuhan Tanjung Priok," katanya.

Pihaknya juga mengapresiasi langkah PT Pelindo III yang sudah bekerja sama dengan sejumlah mitra dalam memberikan fasilitas shuttle bus bagi wisatawan yang melakukan city tour di kawasan Kota Semarang.

"Memang ada beberapa wisatawan yang tidak mengikuti tur ke Candi Borobudur dan lebih memilih untuk tur di kawasan Semarang saja. Selain itu ada juga yang tetap di terminal penumpang dan memanfaatkan fasilitas wifi," katanya.

Sejumlah wisatawan yang mengikuti tur rombongan ke Candi Borobudur berangkat beberapa jam setelah kapal merapat. Mereka diantar oleh sejumlah bus besar untuk mengikuti tur tersebut, sedangkan sebagian yang tidak mengikuti rombongan tur memilih untuk berbelanja di dalam terminal penumpang.

Sementara itu, kapal milik perusahaan transportasi Holland American tersebut sandar di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang pukul 06.00 WIB dan kembali melakukan perjalanan menuju ke Bali pada pukul 19.30 WIB.

Sebelumnya, kapal yang akan melakukan perjalanan selama tiga bulan tersebut sudah beberapa kali sandar di sejumlah negara Timur Tengah dan Asia di antaranya India, Thailand, dan Singapura.

Kapal sepanjang 237 meter tersebut membawa 1.120 penumpang dan 600 kru kapal. Dari seluruh kru kapal tersebut 300 di antaranya merupakan orang Indonesia, sehingga pada persinggahan tersebut sejumlah keluarga anak buah kapal terlihat ikut memadati terminal penumpang.

Selain itu, 200 anak buah kapal yang lain berasal dari Filipina dan sisanya dari sejumlah negara lain. Rotterdam sendiri rencananya akan sandar di 60 persinggahan di sejumlah negara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com