Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bandara Perintis Dongkrak Potensi Wisata di Jatim

Kompas.com - 28/02/2015, 12:54 WIB
SURABAYA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Jawa Timur menilai pengoperasian bandar udara (bandara) perintis di Sumenep dan Bawean akan mendongkrak potensi wisata di wilayah setempat. "Adanya bandara tentu saja sangat mendukung kemajuan pariwisata di Jatim karena pengunjung tidak kesulitan transportasinya," ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Timur, Jariyanto kepada wartawan di Surabaya, Kamis (27/2/2015).

Jariyanto mengaku pihaknya sejak lama menunggu pengoperasian sejumlah bandara di Jawa Timur, khususnya Bandara Trunojoyo di Sumenep Madura dan Bandara Bawean di Kabupaten Gresik.

Selain itu, sejumlah lokasi wisata di kedua daerah tersebut dinilai masih alami karena belum tersentuh banyak pihak, khususnya keindahan laut dan hasil sumber daya alamnya.

Ia mencontohkan wisata laut di Bawean yang disebutnya masih natural dengan pemandangan lautnya yang diakui banyak pihak.

"Kalau di Sumenep, potensi wisata religius dan kebudayaannya sangat tinggi. Kemudian ada satu lagi di sana, namanya Pulau Giliyang yang dikenal memiliki kadar oksigen terbaik sedunia," katanya.

Dia berharap kepada pemerintah kabupaten setempat agar menyiapkan semua teknis yang berhubungan dengan wisata sehingga menambah daya tarik masyarakat untuk berkunjung. "Dari sisi teknis, semua persiapan mulai dari lokasi, tarif, fasilitas dan sebagainya dikelola oleh pemerintah setempat. Ini merupakan peluang besar memajukan wilayah," katanya.

Sebelumnya, dua bandara, yakni Bandara Trunojoyo dan Bandara Bawean akan beroperasi pada tahun ini. Maskapai penerbangan Susi Air sudah menyiapkan pesawat jenis Grand Caravan berkapasitas 12 penumpang melayani rute Surabaya-Sumenep, Surabaya-Bawean, dan Surabaya-Karimun Jawa-Semarang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com