Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/03/2015, 16:39 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung tengah bergiat untuk membangun pelabuhan wisata atau dikenal dengan marina yang diproyeksikan menjadi yang terbesar se-Asia Tenggara. PT Jababeka Tbk melalui anak perusahaannya PT Banten West Java Tourism Development Corporation menargetkan marina seluas hampir 100 hektar ini selesai dalam tiga tahun.

“Kami bekerja sama dengan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II dalam pembangunan pelabuhan marina Tanjung Lesung,” ujar Alia Syarifiah, Marketing Promotion Officer PT Banten West Java Tourism Development Corporation kepada KompasTravel di Jakarta, Minggu (15/3/2015).

Sesuai dengan visi Presiden Joko Widodo menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia, menurut Alia, Tanjung Lesung akan membangun 600 dermaga. Marina Tanjung Lesung akan menjadi dermaga internasional.

“Kalau ada International Sailing Competition seperti Raja Muda Selangor International Regatta, semua yacht bisa parkir di Tanjung Lesung,” katanya.

Dalam pembangunan marina Tanjung Lesung, pihak PT Banten West Java Tourism Development Corporation juga bekerja sama dengan konsultan dari Singapura dan Australia. Sementara untuk analisis dampak lingkungan dari marina bekerja sama dengan Institut Teknologi Bandung, Jawa Barat.

KOMPAS.com/SRI NOVIYANTI Yacht yang terparkir di Batavia Marina, Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara.

Di dalam kawasan marina, Alia mengatakan akan ada kondominium, hotel, duty-free, restoran dan vila pribadi. Selain itu, sebuah pulau buatan kecil bernama Pulau Elok juga akan dibangun. Di Pulau Elok akan berisi vila yang dapat dimiliki. Dalam segi pendidikan, Marine Research Institute juga akan dibangun di Marina Tanjung Lesung.

“Dermaga Marina Tanjung Lesung yang nanti dibangun juga disewakan ke para pemilik yacht dan menjadi dermaga pribadi untuk para penyewa,” tuturnya.

Dengan target satu juta wisatawan yang diberikan Presiden Republik Joko Widodo sampai tahun 2018, Tanjung Lesung membidik wisata internasional lewat potensi pariwisata yang ada. Alia menuturkan nantinya akan ada rencana International Sailing Competition di Tanjung Lesung.

"Dari Bali, mau ke Singapura bisa singgah ke Tanjung Lesung. Dari Eropa bawa yacht bisa beristirahat di Marina Tanjung Lesung. Pembangunan ekonomi Banten dapat mencapai dunia internasional dengan adanya cruise dan yacht dari berbagai belahan dunia," katanya.

Presiden Joko Widodo pada 23 Januari 2015 lalu telah menetapkan Tanjung Lesung sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). KEK Tanjung Lesung memiliki luas area 1.500 hektar. Waktu yang tepat untuk berkunjung adalah bulan Maret sampai Agustus ketika laut sedang tenang.

Tanjung Lesung bisa dicapai dari Jakarta melalui Tol Tangerang-Merak, Serang, Pandeglang, Labuan, dan Panimbang. Rute lain, yaitu Tol Tangerang-Merak, Cilegon, Labuan, dan Panimbang. Tanjung Lesung berada di sebelah barat Jakarta, berjarak sekitar 180 kilometer.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Festival Balon Udara di Wonosobo 2024 Digelar April, Gratis untuk Umum

Festival Balon Udara di Wonosobo 2024 Digelar April, Gratis untuk Umum

Travel Update
6 Alun-alun di Jawa Barat, Bisa Jadi Tempat Ngabuburit

6 Alun-alun di Jawa Barat, Bisa Jadi Tempat Ngabuburit

Jalan Jalan
100 Juta Warga China Akan Berwisata pada 2024, Indonesia Akan Jemput Bola

100 Juta Warga China Akan Berwisata pada 2024, Indonesia Akan Jemput Bola

Travel Update
Sejarah Waduk Jatigede di Sumedang, Waduk Terbesar Kedua di Indonesia

Sejarah Waduk Jatigede di Sumedang, Waduk Terbesar Kedua di Indonesia

Jalan Jalan
Promo Fly Thru Indonesia Air Asia Jelang Lebaran 2024, Jakarta-Perth Mulai Rp 990.000 an

Promo Fly Thru Indonesia Air Asia Jelang Lebaran 2024, Jakarta-Perth Mulai Rp 990.000 an

Travel Update
Kepulauan Galapagos yang Punya Satwa Unik, Ada Kura-kura Raksasa

Kepulauan Galapagos yang Punya Satwa Unik, Ada Kura-kura Raksasa

Jalan Jalan
Khusus Agen Travel, Ada Diskon Tiket Kereta Api 30 Persen Saat Libur Lebaran 2024

Khusus Agen Travel, Ada Diskon Tiket Kereta Api 30 Persen Saat Libur Lebaran 2024

Travel Update
Jelang Mudik Lebaran 2024, KAI Waspadai Daerah Rawan Bencana

Jelang Mudik Lebaran 2024, KAI Waspadai Daerah Rawan Bencana

Travel Update
Tren 'Revenge Travel' Turun Drastis pada 2024

Tren "Revenge Travel" Turun Drastis pada 2024

Travel Update
5 Penginapan di Berastagi dengan Suasana Pegunungan

5 Penginapan di Berastagi dengan Suasana Pegunungan

Hotel Story
6 Negara Termurah untuk Dikunjungi Para Traveler

6 Negara Termurah untuk Dikunjungi Para Traveler

Jalan Jalan
Wahana dan Aktivitas Seru di Lembah Nirwana Kendal

Wahana dan Aktivitas Seru di Lembah Nirwana Kendal

Jalan Jalan
Dispar Bali Minta Wisatawan dan Agen Perjalanan Waspada Cuaca Ekstrem 

Dispar Bali Minta Wisatawan dan Agen Perjalanan Waspada Cuaca Ekstrem 

Travel Update
Lembah Nirwana Kendal: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

Lembah Nirwana Kendal: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

Jalan Jalan
KAI Optimis Dorong 4,2 Juta Pergerakan ke Jakarta pada Libur Lebaran 2024

KAI Optimis Dorong 4,2 Juta Pergerakan ke Jakarta pada Libur Lebaran 2024

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com