Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menikmati Yogyakarta ala "Backpacker"

Kompas.com - 23/05/2015, 17:13 WIB
Kontributor Travel, Adhika Pertiwi

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Komunitas Backpacker Indonesia mengadakan Gathering Nasional Backpacker Indonesia untuk yang ketiga kalinya di Yogyakarta. Kegiatan kumpul bersama anggota komunitas antar regional ini diselenggarakan di Gedung Youth Center, Sleman, Yogyakarta pada tanggal 23 dan 24 Mei 2015.

“Gathering ini niatnya adalah untuk membangun silaturahmi antar sesama anggota Backpacker Indonesia (BPI) di setiap regional. Pertama kali gathering diadakan di tahun 2013 di Ranu Kumbolo dengan tujuan wisata sekaligus kumpul-kumpul,” ujar Rahmat Hidayat Yulianto selaku ketua acara yang ditemui KompasTravel, Sabtu (23/05/15).

Setelah sukses dengan tema Ngariung Bandung pada gathering tahun 2014, acara kali ini mengangkat tema "Mujo Slamet" yang merupakan singkatan dari Mubeng Jogja Sak Mumet'e alias keliling Yogyakarta sampai pusing.

"Acara ini tidak hanya khusus untuk anggota komunitas Backpacker Indonesia, tetapi juga dibuka untuk umum. Peserta mendapat beberapa fasilitas akomodasi setelah membayar Rp 197.000 saat mendaftar ke koordinator regional masing-masing," ujar pria yang akrab disapa Kepyar ini.

Fasilitas yang didapatkan oleh peserta antara lain transportasi selama acara, tiket masuk tempat wisata, handbook wisata, peta, co card, konsumsi, asuransi, dan tempat untuk bermalam. Namun sebagai backpacker, tiap peserta juga diwajibkan membawa matras dan sleeping bag untuk tidur.

Kompas.com/Adhika Pertiwi Para peserta gathering nasional Backpacker Indonesia di Yogyakarta, 23 Mei 2015.
Dengan partisipasi peserta mencapai 203 orang dari berbagai daerah di Indonesia, acara pada tahun ini dibuat dengan konsep berbeda karena bertempat di Yogyakarta yang memiliki banyak tempat wisata.

“Kegiatan yang berbeda dengan tahun sebelumnya adalah adanya fun city exploring, yaitu peserta diberi kesempatan untuk mengunjungi enam lokasi yang ditentukan oleh panitia untuk dieksplor dan dinikmati ala backpacker,” ujarnya.

Beberapa lokasi yang harus dikunjungi peserta adalah Tugu Yogyakarta, Keraton Yogyakarta, Taman Sari, Alun-Alun Selatan, Plengkung Gading, dan Kotagede. Peserta yang dibagi menurut kelompok campuran antar daerah ini akan diberi uang saku secukupnya untuk mengeksplor beberapa tempat tersebut.

“Kami hanya memberi bekal seadanya untuk tiap kelompok untuk mencapai beberapa lokasi supaya mereka bisa melakukan pengaturan perjalanan yang efisien ala backpacker. Kalau bisa ditempuh dengan jalan kaki, ya mari berjalan. Berwisata ala backpacker kan memang tujuan utama BPI,” ujar Kepyar.

Setelah kegiatan fun city exploring, peserta akan bertemu di titik akhir yaitu di Youth Center untuk acara utama sarasehan untuk sesi ramah tamah antar regional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com