Program Berkelanjutan, Kunci Keberhasilan Edukasi di Museum

DEPOK, KOMPAS.com – Museum menjalankan salah satu peran sebagai institusi yang mengedukasi setiap pengunjung yang datang. Salah satu keberhasilan peran museum dalam mengedukasi pengunjung adalah program yang dilaksanakan oleh pihak museum. Program-program yang dilaksanakan merupakan kunci utama penyelenggaraan museum.

“Di sini (Indonesia) unsur pendidikan kepada pengunjung sangat lah penting. Bagaimana caranya Anda (pihak museum) membuat pendidikan itu menjadi mungkin. Harus ada program yang konsisten,” kata Director Van Abbe Museum, Eidhoven, Belanda, Charles Esche saat diwawancarai setelah kuliah umum “Art, Society, and The World Now” di Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas Indonesia, Depok, Senin (1/6/2015).

Ia berpendapat sebuah acara di museum yang diselenggarakan harus konsisten. Dalam sebuah pameran di museum, lanjut Charles, semestinya terdapat ruang-ruang diskusi yang melibatkan masyarakat terhadap koleksi yang dipamerkan.

“Program yang konsisten itu seperti buku yang tidak terdiri dari satu bab saja tetapi diikuti oleh bab-bab lainnya. Program ini akan membantu menarik perhatian publik, bukan hanya karena acara yang diselenggarakan tetapi karena mereka juga merasa butuh pendidikan yang akan didapat lewat koleksi museum yang dipamerkan,” kata Charles.

Ia pun memaparkan kesulitan yang dihadapi untuk mengembangkan museum cukup beragam. Perencanaan struktur dan pembiayaan institusi membuat museum kesulitan untuk membuat perencanaan jangka panjang. “Museum adalah institusi yang memerlukan perencanaan jangka panjang,” kata Charles.

Ia kembali berpendapat bahwa museum adalah sebuah institusi jangka panjang yang dapat mendidik dan membangun sebuah hubungan dengan publik. Melalui museum, masyarakat dapat mengambil hal positif dari perjalanan museum yang panjang.