Jokowi Janji Naikkan Empat Kali Lipat Anggaran Pariwisata

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo berjanji akan meningkatkan anggaran Kementerian Pariwisata pada tahun anggaran 2016. Hal itu disampaikan Jokowi kepada Menteri Pariwisata Arief Yahya saat memimpin rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (24/6/2015).

"Dinaikkan empat kali, tadi janji beliau (Presiden)," kata Arief seusai mengikuti rapat tersebut. (baca: Jokowi Bahas Terobosan untuk Genjot Wisatawan ke Indonesia)

Arief menuturkan, jika naik empat kali lipat, maka anggaran Kementerian Pariwisata tahun depan mencapai Rp 4 triliun. Anggaran tahun ini sebesar Rp 1,3 triliun dan telah naik dari anggaran di tahun sebelumnya yang hanya Rp 300 miliar.

Peningkatan anggaran, kata Arief, akan digunakan untuk menggenjot promosi pariwisata Indonesia di kancah dunia. Promosi dianggap hal paling penting untuk meningkatkan kunjungan wisatawan luar dan dalam negeri ke Indonesia.

Selain promosi, Arief juga ingin ada banyak perbaikan fasilitas untuk wisatawan yang datang ke Indonesia. Salah satu perbaikan fasilitas itu adalah pemberian bebas visa kunjungan. (baca: Resmi, Wisatawan dari 45 Negara Bebas Visa Kunjungan Wisata Ke Indonesia)

Ia mengungkapkan, muncul wacana untuk menambah jumlah negara yang bebas visa kunjungan ke Indonesia. Jika saat ini telah ada 45 negara yang bebas visa ke Indonesia, tahun depan direncanakan jumlahnya ditambah 30 negara.

"Jadi poin terbesarnya adalah kita lemahnya di promosi. Berkali-kali saya, Pak Presiden bilang promosi, promosi, promosi," ucap Arief.