Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kopyor Unik dari Banyuwangi, Cocok untuk Berbuka Puasa

Kompas.com - 07/07/2015, 17:10 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ira Rachmawati

Penulis


BANYUWANGI, KOMPAS.com - Jika secara umum kopyor identik dengan kelapa, maka berbeda dengan di Banyuwangi. Kopyor adalah biasanya hanya ada saat bulan puasa dan bercita rasa paduan gurih dengan manis. Makanan ini terbuat dari roti tawar yang disiram dengan santan kental, irisan nangka, dan ditambah dengan bubur mutiara atau pacar cina, serta bihun dan kolang-kaling.

"Setelah itu dibungkus daun pisang dan dikukus hingga matang, " jelas Rini Musrikah (39), warga Kecamatan Kota Banyuwangi kepada KompasTravel, Senin (6/7/2015).

Ia menjelaskan setiap bulan Ramadhan, dalam sehari ia membuat kopyor rata-rata sebanyak 100 bungkus, bahkan bisa lebih. Untuk satu bungkus kopyor, dia menjualnya seharga Rp 4.000.

"Cocok sekali buat (hidangan) takjil buka puasa karena manis dan sedikit mengenyangkan. Jadi yang nggak bisa langsung makan nasi bisa konsumsi kopyor dulu," pungkas Rini.

Tertarik? Anda bisa berburu hidangan takjil kopyor di Banyuwangi. Menikmati sebungkus kopyor yang hangat, manis, dan gurih, dijamin bisa mengembalikan energi setelah seharian berpuasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com