Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun 2016 Kemenpar Dapat Rp 5 Triliun dari APBN

Kompas.com - 09/07/2015, 08:07 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Dalam rangka menggenjot pariwisata Indonesia, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) mendapatkan anggaran sebesar Rp 5 triliun pada tahun 2016. Anggaran tersebut akan dimanfaatkan untuk menarik kunjungan wisatawan mancanegara maupun nusantara.

“Barusan saya terima surat dari Menteri Keuangan, anggaran pariwisata awalnya kita mengajukan 1,3 triliun dari awalnya 300 miliar, untuk tahun depan (2016) naik menjadi 5 triliun rupiah atas perintah presiden. Tadinya saya minta untuk (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) naik empat kali lipat dari tahun 2015,” kata Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya dalam acara Dialog dan Silahturahmi Buka Bersama Menteri Pariwisata di Hotel The Grove Suites, Jakarta, Rabu (8/7/2015).

APBN tahun 2016 tersebut, menurut Menpar, merupakan amanat langsung dari Presiden Joko Widodo. Penggunaan APBN tersebut, lanjut Arief, akan digunakan untuk membantu meningkatkan kunjungan wisatawan dengan cara promosi.

“Anggaran 5 triliun kita bagi dua untuk penggunaannya, 3,9 triliun untuk meng-attract wisatawan mancanegara dan 1,1 triliun untuk wisatawan nusantara,” papar Arief.

KOMPAS.COM/MARKUS MAKUR Turis Denmark mencoba Tarian Kerangkuk Alu di Desa Liang Ndara, Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.

Menpar mengharapkan jika anggaran tersebut dapat mulai dapat digunakan pada 1 Januari 2016 dan ditambah program bebas visa target kunjungan 15 juta wisatawan pada tahun 2016 akan tercapai. Arief juga menjelaskan target kunjungan wisatawan tersebut minimal dapat mencapai angka 12-15 juta.

“Anggara ntuk promosi untuk wisatawan mancanegara ada prioritas yaitu negara ASEAN akan mendapat 50 persen dan juga tiga negara besar di sekitar ASEAN seperti Tiongkok, Jepang, dan Korea,” lanjutnya.

Sementara untuk wisatawan nusantara, Arief mengatakan bahwa berperan sangat penting untuk mendongkrak pasar domestik. Dengan anggaran tersebut, Menpar akan membantu promosi acara-acara nusantara. Ia mencontohkan akan mempromosikan acara Pesta Kesenian Bali dan Tour de Singkarak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com