Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Oktober Menyelam di Bali, Ada Festival Dive Buleleng

Kompas.com - 09/10/2015, 15:05 WIB
SINGARAJA, KOMPAS.com - Wakil Bupati Buleleng, Bali Nyoman Sutjidra mengatakan Festival Dive Buleleng Bali mengembangkan potensi bahari di daerah itu.

"Buleleng sangat kaya akan potensi kelautan dan festival ini sangat cocok untuk memperkenalkan kekayaan potensi kelautan tersebut," kata Nyoman Sutjidra di Singaraja, Rabu (7/9/2015).

Ia menjelaskan, salah satu festival unggulan kabupaten paling Utara Pulau Dewata itu rencananya akan diselenggarakan di daerah Kawasan Pantai Pemuteran. "Kawasan Pantai Pemuteran salah satu destinasi terlokasi di Buleleng bagian Barat sudah sangat dikenal para penikmat wisata baik domestik maupun mancanegara," kata dia.

Ia menuturkan, festival dive pertama di "Bumi Panji Sakti" itu sendiri akan dilaksanakan pada 23 Oktober-26 Oktober, selama empat hari dirangkaikan dengan beberapa acara budaya dan kuliner.

Kawasan Pantai Pemuteran, kata Sutjidra sangat sesuai menggelar festival skala besar, melihat di daerah itu sangat banyak potensi bahari, dapat menarik minat para penikmat wisata untuk datang dan berkunjung.

"Para wisatawan dapat melihat keindahan pantai, kesejukan alam, dan juga yang paling terkenal adalah terumbu karang pantai setempat yang sudah diakui dunia memiliki keanekaragaman yang sangat luar biasa," kata dia.

Lebih lanjut, Sutjidra memaparkan, pelaksanaan Buleleng Bali Dive Festival sudah disebarluaskan ke seluruh KBRI di negara-negara yang banyak memiliki para penikmat bawah laut (Divers).

"Kementrian Pariwisata RI juga sangat mendukung kegiatan ini. Melalui Deputi Pemasaran, kegiatan ini sudah disebarluaskan ke KBRI di negara-negara yang mempunyai banyak potensi divers seperti Norwegia, Swedia, dan Prancis," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Travel Update
8 Kesalahan Saat Liburan Berkelompok, Awas Bisa Cekcok

8 Kesalahan Saat Liburan Berkelompok, Awas Bisa Cekcok

Travel Tips
Sandiaga Bantah Iuran Pariwisata Akan Dibebankan ke Tiket Pesawat

Sandiaga Bantah Iuran Pariwisata Akan Dibebankan ke Tiket Pesawat

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com