Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aliansi Pariwisata Belanda Dukung Peluang Bebas Visa Schengen bagi WNI

Kompas.com - 12/11/2015, 09:03 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Terkait adanya usulan pemerintah Indonesia kepada Dewan Eropa mengenai bebas visa Schengen bagi Warga Negara Indonesia (WNI) untuk melakukan kunjungan singkat ke negara-negara di wilayah Schengen, pihak Holland Alliance mengharapkan Pemerintah Belanda dapat mendukung permohonan tersebut.

Pemerintah Belanda disebut-sebut membuka peluang dan memberikan dukungannya untuk Indonesia agar WNI bisa mendapatkan bebas visa Schengen. Dengan adanya bebas visa Schengen itu, Belanda dapat menjadi destinasi wisata utama bagi wisatawan Indonesia ketika berkunjung ke Eropa.

"Holland Alliance sangat mendukung untuk permohonan bebas visa schengen itu dapat disetujui dan Pemerintah Belanda juga dapat mendukung walaupun belum disetujui sampai sekarang," kata Public Relations Aviareps Indonesia selaku perwakilan Holland Alliance di Indonesia, Alfernia Oktavia saat dihubungi KompasTravel di Jakarta, Rabu (11/11/2015) malam.

Selain itu dengan diberikannya dukungan Pemerintah Belanda terhadap kebijakan bebas visa, ia berharap turis asal Indonesia bisa tinggal lebih lama di Belanda. Wisatawan nantinya, lanjut Alfernia, bisa mengunjungi kota-kota di Belanda selain Amsterdam seperti Rotterdam, The Hague, Maastricht, dan kota-kota lain di Belanda. Selama ini, Amsterdam menjadi desinasi favorit wisatawan Indonesia.

"Intinya sih pihak Holland Alliance sangat mendukung kalau permohonan bebas visa schengen buat WNI disetujui. Karena ya pastinya akan menaikan jumlah wisatawan indonesia yang ke Belanda," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, Dewan Eropa mengkaji permintaan kebijakan bebas visa Schengen bagi WNI yang diajukan Pemerintah RI. Menurut Kementerian Luar Negeri, Komisi Eropa sudah memasukkan Indonesia dalam daftar negara yang diusulkan untuk dikaji oleh Dewan Eropa. Usulan itu diperkirakan akan disampaikan ke Dewan Eropa pada awal 2016.

"Upaya Pemerintah Indonesia selama ini terus dilakukan, baik melalui masing-masing Negara Eropa maupun melalui Komisi Eropa," kata Menteri Luar Negeri RI, Retno LP Marsudi, dalam keterangan pers dari Kementerian Luar Negeri, Jumat (6/11/2015).

Visa Schengen saat ini berlaku di 26 negara anggota Uni Eropa. Uni Eropa dalam strategi kebijakan hubungan bilateral barunya telah mengidentifikasi kawasan Asia pada umumnya dan Indonesia pada khususnya sebagai kawasan dan negara mitra yang akan dimajukan hubungan bilateralnya.

Sementara itu, Holland Alliance adalah kemitraan strategis yang dibentuk oleh empat mitra NBTC Holland Marketing, KLM Royal Dutch Airlines, Amsterdam Airport Schiphol dan Amsterdam Marketing. Aliansi tersebut akan memberikan informasi terkait pariwisata Belanda sebagai kunci utama peningkatan jumlah kunjungan wisatawan Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com