Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setiap Minggu Karimunjawa Dikunjungi 2.000 Wisatawan

Kompas.com - 12/01/2016, 12:05 WIB
JEPARA, KOMPAS.com - Bupati Jepara Ahmad Marzuki menyebutkan jumlah wisatawan yang mengunjungi Kepulauan Karimunjawa selama ini rata-rata mencapai 2.000 orang dalam setiap minggunya.

"Ya, rata-rata kisaran 2.000 wisatawan per minggu yang datang ke Karimunjawa, baik lokal maupun mancanegara. Kami berharap jumlah wisatawan semakin meningkat," kata Marzuki di Jepara, Jawa Tengah, Senin (11/1/2016).

Marzuki menjelaskan akses menuju Karimunjawa bisa dilakukan lewat dua jalur, yakni laut menggunakan kapal dan udara menggunakan pesawat kecil yang mendarat di Bandara Dewandaru.

Untuk jalur laut, menurut Marzuki, sudah tersedia cukup banyak kapal penyeberangan, baik kapal cepat dan kapal feri yang bisa diakses dari Pelabuhan Tanjung Emas Semarang maupun Pelabuhan Jepara.

"Kapal cepat cukup banyak, seperti KM Kartini yang berangkat dari Semarang, kemudian yang berangkat dari Jepara ada KM Express Bahari dan kapal feri KM Siginjai," katanya.

KOMPAS.COM/WAHYU ADITYO PRODJO Para wisatawan menikmati momen-momen matahari terbenam setelah snorkeling di Laut Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah, Sabtu (18/7/2015). PT Pelni menawarkan pilihan wisata bahari seperti ke Karimunjawa menggunakan kapal feri.
Bahkan, sekarang ini sudah ada kapal berukuran besar, yakni KM Leuser milik PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) yang sudah membuka rute penyeberangan dari Semarang-Karimunjawa.

Keberadaan KM Leuser yang mampu mengangkut penumpang lebih dari 1.500 orang itu, lanjut Marzuki, diharapkan akan meningkatkan tingkat kunjungan wisatawan ke destinasi wisata yang eksotis itu.

"Meski hanya dua minggu sekali KM Leuser ini ke Karimunjawa, kami sangat berharap keberadaannya bisa menjadi alternatif sarana transportasi wisatawan yang berkunjung ke Karimunjawa," katanya.

Bupati Jepara memaparkan sekarang ini sudah semakin banyak pihak yang memberikan perhatian untuk pengembangan pariwisata di Karimunjawa, termasuk para pengelola sektor transportasi laut.

Pemerintah Kabupaten Jepara juga memberikan perhatian untuk pengembangan Karimunjawa, seperti pembenahan infrastruktur berupa jalan di salah satu dari 16 kecamatan di Jepara itu.

TRIBUN JATENG/M SYOFRI KURNIAWAN Pengunjung melintasi jalur tracking hutan mangrove di Karimunjawa melalui jalan setapak dari jembatan kayu.
"Pada tahun ini tinggal kurang lebih 7,5 kilometer jalan yang kondisinya harus diperbaiki. Makanya, pada 2016 ini kami menargetkan seluruh jalan di Karimunjawa sudah mulus," katanya.

Berbagai sektor lain, tambah Marzuki, seperti komunikasi juga dibenahi dengan layanan sinyal telepon seluler yang diperluas, kemudian pembenahan jaringan listrik menjadi 18 jam setiap hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com