"Semua satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dilibatkan untuk menyambut kegiatan GMT ini," kata Kepala Dibudparpora Bangka Tengah, Zaidi di Koba, Minggu (17/1/2016).
Ia menjelaskan, berbagai persiapan sudah dilakukan, demikian pula kegiatan yang mendukung gerhana matahari total yang akan terjadi pada 9 Maret 2016.
"Ini peristiwa besar yang langka dan akan menjadi sejarah dunia. Sejarah itu tercatat di Kabupaten Bangka Tengah yang menjadi titik pantau," katanya.
Justru itu, pemerintah daerah benar-benar mengemas GMT ini menjadi sebuah kegiatan besar yang menarik minat pengunjung dari belahan dunia.
"Kami sangat optimistis pengunjung yang ingin menyaksikan GMT tidak hanya dari dalam tetapi juga dari negara lain," ujarnya.
Lima negara itu adalah AS, China, Jepang, Kanada, dan Perancis yang sudah memesan tiket melalui biro perjalanan untuk datang menyaksikan GMT.
"Titik pantau GMT kami pusatkan di sepanjang pantai Desa Terentang karena posisinya lebih bagus untuk bisa melihat GMT secara jelas," kata Zaidi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.