Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat dari Dekat Gembala Australia Mencukur Bulu Biri-biri

Kompas.com - 20/01/2016, 18:00 WIB
BAGI para pelancong yang ingin menikmati keindahan alam dan peternakan biri-biri di New South Wales, Australia, Tobruk Sheep Stationlah tempatnya.

Mengunjungi Tobruk Sheep Station Maroota, New South Wales seperti menonton koboi. Tempat itu memang dibuat menjadi lokasi "koboi"-nya Australia. Ya tempat wisata ini khusus menjaring wisatawan yang ingin melihat bagaimana para "koboi" menggembala biri-biri.

Tribunnews.com/Hendra Gunawan Beginilah cara coboy di New South Wales mencukur bulu-bulu biri-biri piaraan mereka.
Nick, sang "koboi" tidak bekerja sendirian. Di tanah seluas 10 hektare ini, ia ditemani oleh dua ekor anjing untuk menggiring puluhan biri-biri. Dua anjing tersebut dengan tangkas menggiring rombongan domba tersebut ke kandang.

Bahkan, hewan yang terbilang cerdas ini mampu mengatur alur jalannya biri masuk ke kandang agar bisa antre.

"Pada aslinya dua anjing ini bisa mengawasi dan mengatur pergerakan sebanyak 1.000 domba agar tidak terpisah dari rombongan dan incaran dingo (anjing liar)," kata Nick.

Tetapi, tak sekadar "atraksi" menggembala ternak. Di peternakan ini, para turis juga disuguhi tontonan bagaimana para peternak domba menggunting bulu-bulu ternak mereka untuk dijadikan wol.

Menurut Nick, pada awalnya para peternak menggunting bulu domba ini dengan gunting. Namun seiring dengan perkembangan zaman saat ini menggunting bulu biri-biri ini dilakukan dengan mesin pemotong sehingga bisa dilakukan dengan cepat. (Tribunnews.com/Hendra Gunawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com