Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telap12, Warung Mi Instan Sesuai Bungkusnya di Yogyakarta

Kompas.com - 23/02/2016, 19:06 WIB
Kontributor Travel, Adhika Pertiwi

Penulis

KOMPAS.com - Udara dingin saat musim hujan seperti ini memang membuat perut mudah terasa lapar. Biasanya hidangan berkuah panas menjadi pelarian saat hujan mengguyur di luar rumah.

Mi instan adalah salah satu pilihan mudah dan murah untuk mengobati suasana dingin. Membayangkan lembutnya mi dengan kuah panas yang baru selesai dimasak terasa sempurna untuk menghangatkan tubuh.

Jika sedang malas membuat mi instan sendiri, Anda bisa berkunjung ke Warung Telap12 di Jalan Pandeyan Nomor 10B, Yogyakarta. Tidak hanya porsi mi yang menggugah, warung ini memberikan Anda bonus penyajian yang persis dengan gambar di bungkus mi instan.

Saat mendatangi warung yang berdiri sejak tahun 2012 ini, KompasTravel disambut oleh pengelola warung, Bosiran.

"Berawal dari kenangan masa kecil yang kecewa setiap makan mi instan yang tidak sesuai dengan gambar di bungkusnya, Husni, pemilik warung ini, menggagas ide usaha untuk bikin mi persis bungkusnya," ujar Bosiran.

Warung ini memiliki tema Krusty Krab yang terinspirasi dari restoran cepat saji bawah laut dalam serial SpongeBob SquarePants. Furnitur seperti meja, kursi, hingga gerobak untuk memasak didesain sendiri untuk mendukung tema tersebut.

Varian mi yang paling sering dipesan oleh pengunjung adalah Indomie Goreng Original dan Indomie Rasa Kari Ayam. KompasTravel pun coba memesan dua menu tersebut karena rasa penasaran akan penyajiannya.

Mi pesanan dimasak seperti biasa oleh juru masak, namun yang menarik adalah saat penataan di piring saji yang sangat detail.

"Awalnya saat menyajikan, juru masak masih harus melihat bungkusnya untuk menata hiasan pelengkap. Tetapi sekarang sudah terbiasa, sehingga tak perlu melihat lagi," ujar pria ini.

Tak lama menunggu, dua pesanan terhidang di meja. Bau Indomie yang khas menggugah selera untuk segera mencicipi. Benar saja, penyajiannya persis dengan gambar yang tertera di bungkusnya.

KOMPAS.com/Adhika Pertiwi Mi rasa Kari Ayam yang menggugah selera ini dilengkapi dengan topping seperti di bungkusnya
Pesanan mi goreng seharga Rp 14.000 ini disajikan dengan pelengkap telur mata sapi, dua buah udang rebus, sedikit acar timun dan wortel, potongan tomat, dan taburan kacang polong dan cabai merah. Untuk rasa menu ini tetap original tanpa ditambah bumbu lainnya.

"Kami hanya memberi pelengkap untuk topping-nya saja, tetapi porsi dan bumbunya tetap asli. Rasanya tetap sama dengan bikinan rumah, karena itu yang disukai pembeli," ujar Bosiran.

Sajian kedua adalah Indomie kuah rasa kari ayam yang menjadi favorit pembeli. Menu seharga Rp 14.000 ini disajikan dalam mangkuk warna hitam, seperti yang tergambar di bungkusnya.

Di atas mi kuah ini terdapat sepotong paha ayam yang dimasak pedas, setengah butir telur rebus, potongan kecil kentang, tomat, daun jeruk, dan taburan daun bawang.

Selain dua menu di atas, warung Mi Telap12 yang ini juga menyediakan varian lainnya untuk mi goreng. Terdapat pilihan mi goreng rendang, mi goreng pedas, mi goreng bulgogi ala Korea, mi goreng cakalang, dan mi goreng iga penyet.

Untuk penggemar mi kuah, ada mi rasa ayam bawang, rasa soto mie, rasa cakalang, rasa bakso sapi, dan mi kocok bandung.

"Beberapa mi seperti cakalang rebus dan mi kocok bandung agak susah didapatkan di pasaran Yogyakarta, jadi harus supply langsung dari Manado dan Bandung untuk dikirim," kata Bosiran.

Seporsi mi pesanan Anda sudah termasuk dengan nasi putih sebagai pendamping makan. Jika Anda ingin menikmati mi yang sekaligus bisa memanjakan mata Anda dengan penyajiannya, silakan datang ke warung yang buka sejak pukul 12 siang hingga pukul 9 malam ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com