Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Mau Kalah dengan Bali dan DIY, Cirebon Benahi Pariwisata

Kompas.com - 29/02/2016, 09:12 WIB
CIREBON, KOMPAS.com - Cirebon, Jawa Barat, siap mengejar kemajuan pariwisata Bali dan Yogyakarta dengan cara pihak Keraton dan pemerintah daerah melakukan berbagai pembenahan.

"Untuk pariwisatanya kami memang sudah tertinggal jauh oleh Bali dan Yogyakarta, akan tetapi kami optimistis bisa mengejar kemajuan dua kota itu," kata Sultan Sepuh XIV Keraton Kasepuhan Arief Natadiningrat di Cirebon, Sabtu (27/2/2016).

Menurut Sultan, meskipun Cirebon sudah tertinggal jauh, namun ia optimistis bisa mengejar kemajuan pariwista dua kota tersebut.

Untuk itu, Cirebon akan terus berbenah baik secara infrastuktur dan pembenahan obyek-obyek wisata yang ada.

KOMPAS/ABDULLAH FIKRI ASHRI 'Nayaga', pemain gamelan, memainkan gamelan pusaka di Keraton Kanoman, Kota Cirebon, Jawa Barat, Minggu (20/12/2015). Gamelan yang berumur lebih dari 500 tahun itu hanya dimainkan menjelang Maulid Nabi Muhammad SAW.
"Kami akan berbenah untuk meningkatkan sektor pariwisata dengan memperbaiki dan memperindah obyek wisata juga infrastrukturnya," ucapnya.

"Untuk obyeknya juga bisa ditingkatkan. Kami setiap sebulan sekali menampilkan kesenian Cirebon dan semoga tahun depan lebih sering lagi diadakan kesenian tradisonal," tuturnya.

Sultan menambahkan, kalau dilihat dari segi transportasi dan akomodasi, di Cirebon sekarang sudah memadai untuk mengejar dua daerah tersebut.

Dari sisi transportasi, dengan adanya tol Cipali akses menuju Cirebon semakin mudah dan semakin cepat ditempuh oleh kendaraan pribadi dan umum.

Dan nanti pada tahun 2017 Bandara Internasional Jawa Barat juga akan selesai dibangun, maka jelas transportasi ke Cirebon akan semakin mudah dan cepat.

KOMPAS.COM/ERVAN HARDOKO Kereta Singa Barong ini dibuat pada 1549 oleh Panembahan Losari dan digunakan semua Sultan Cirebon sejak Sunan Gunung Jati. Di dalam desain kereta kencana ini terdapat akulturasi budaya Islam, Hindu dan China.
Sedangkan dari akomodasi sendiri, pertumbuhan hotel di Cirebon sekarang menggeliat dan untuk itu Sultan sangat optimistis bisa mengejar dua kota wisata di Indonesia itu.

"Untuk transportasi dan akomodasi di Cirebon sudah memadai dengan adanya tol Cipali dan Juga Bandara Internasional Jawa Barat. Sekarang ini tinggal pemerintah dan semua yang terkait untuk bisa memanfaatkan itu semua," kata Sultan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com