Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepenggal Senja di Danau Linow

Kompas.com - 17/03/2016, 18:43 WIB
Madina Nusrat

Penulis

GUMPALAN awan terefleksi penuh pada permukaan air berwarna biru kehijauan. Rimbun hijau mengelilingi Danau Linow di Tomohon, Sulawesi Utara, danau vulkanik sarat belerang itu, Selasa (15/3/2016).

Semburat matahari di sore yang cerah menghangatkan cuaca yang sejuk di kawasan danau itu. Di tepian danau, tak hanya dipenuhi rimbun pepohonan, tetapi juga areal sawah yang tersebar di beberapa titik.

Di antara pepohonan dan sawah itu keluar gumpalan asap panas bumi yang menyembul keluar dari lapisan tanah. Keindahan alam itu secara utuh dapat dinikmati dari sisi lereng danau yang berada di tepian jalan.

Di area itu disediakan kafe dengan penataan meja dan kursi yang apik di area alam terbuka. Tersedia pula perapian untuk menghangatkan para pengunjung.

Untuk memasuki area kafe di lereng Danau Linow ini pengunjung dikenakan tiket masuk Rp 25.000 per orang yang dapat ditukar dengan secangkir kopi atau teh. Hanya akhir pekan tiket masuk menjadi Rp 40.000 per orang.

Harga tiket itu memang terasa mahal, tetapi itu semua terbayar oleh indahnya pemandangan Danau Linow dan kafe yang nyaman serta bersih.

Michael, salah seorang pengunjung mengaku, berwisata di Danau Linow ini paling asyik untuk berfoto guna diunggah di Instagram. "Desain kafenya kan bagus. Alamnya juga cantik sehingga menarik untuk foto-foto," katanya.

Kafe itu terbagi atas atas dan bawah. Di areal atas disediakan meja dan bangku kayu yang dicat putih, dan perapian yang menggunakan kayu bakar.

Di area bawah menggunakan lantai kayu ulin yang menggantung di atas danau. Di atas lantai kayu itu itu tersedia meja dan bangku kayu pula yang memberikan keasrian suasana.

Rasanya sayang jika ke Manado tak mengunjungi Danau Linow. Apalagi perjalanan menuju ke danau itu melintasi deretan rumah warga yang di halamannya dihiasi rimbun bunga yang tumbuh liar.

Waktu tempuh menuju Danau Linow dari Manado bisa memakan waktu 1,5 jam. Jika lelah setelah melalui perjalanan, bisa menikmati menu pisang goreng dengan sambal roa.

Pisang goreng di Manado dan sekitarnya patut dicoba karena menggunakan pisang yang lembut dan manis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com