LUMAJANG, KOMPAS.com - Usai turun dari Gunung Argopuro dini hari tadi, pendaki maraton gunung solo Willem Sigar Tasiam melanjutkan pendakian ke Gunung Semeru. Dia berangkat Minggu (8/5/2016) siang disertai hujan gerimis di base camp Ranu Pani.
Willem tiba di Desa Ranu Pani, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur sekitar pukul 11.00 WIB. Kondisi desa di lereng Gunung Semeru hari ini sangat penuh pendaki, terutama mereka yang turun pasca-menghabiskan libur panjang mendaki gunung.
Usai makan seporsi nasi rawon, Willem bersiap untuk mendaki Gunung Semeru. Dia mengepak semua perlengkapan dan makanan ke dalam tas one day pack Eiger. Mengenakan kaus tangan panjang dan celana training warna khaki, Willem pun mulai mendaki.
Dia mulai mendaki dari Desa Ranu Pani pukul 13.30 WIB. Rencananya, Willem akan istirahat antara di Kalimati atau Arcopodo.
"Rencana muncak berangkat pagi pukul 02.30. Kemudian langsung turun lagi," tutur Willem sebelum pendakian Semeru, Minggu (8/5/2016).
Estimasinya, Willem akan kembali tiba di Desa Ranu Pani pada Senin (9/5/2016) sebelum pukul 13.00 WIB
"Diusahakan sebelum jam 1 siang sudah sampai," tambahnya.
Ini adalah kali ke-28 Willem mendaki Gunung Semeru yang terletak di Kabupaten Lumajang. Rencananya, besok begitu turun, dia akan langsung bertolak ke Gunung Penanggungan yang terletak di Kabupaten Mojokerto dan Kabupaten Pasuruan.