Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kurma Nabi, dari Tanah Suci sampai Tanah Abang

Kompas.com - 27/08/2016, 19:16 WIB
Yosia Margaretta

Penulis

KOMPAS.com - Pasar Tanah Abang sudah lama terkenal sebagai pusat belanja oleh-oleh khas Arab Saudi. Anda bisa menemukannya di Blok A, B, dan F. Semua suvenir tersebut didatangkan langsung dari Tanah Suci.

Beberapa oleh-oleh yang bisa Anda dapatkan di Pasar Tanah Abang antara lain kurma, air zamzam, henna, lipstik Arab, dan lain-lain. Tak sedikit orang Indonesia yang membeli oleh-oleh di sini, karena harganya tak terpaut jauh dengan harga asli yang didapatkan di Arab Saudi.

"Lagipula tidak bisa bawa bagasi terlalu banyak. Bagasi ada kapastitasnya. Kalo lebih nanti tambah biaya lagi," tutur Angga, pemilik kios "Cabang Mekkah" kepada KompasTravel.

Dari semua jenis oleh-oleh, ada satu yang tergolong mahal yakni Kurma Nabi. Konon, kurma ini ditanam langsung oleh Rasul di samping Masjid Quba, Madinah.

"Iya, ini kurma yang ditanam langsung sama Rasul di Madinah sana," tutur Angga.

Harga yang diberikan untuk Kurma Nabi tergolong mahal. Satu kilogram Kurma Nabi dibanderol Rp 350.000. Bandingkan dengan kurma biasa, yang harganya Rp 350.000-450.000 per 10 kilogram.

Kurma Nabi yang dijual di Pasar Tanah Abang dikirim langsung dari Arab Saudi. Angga mengaku, dirinya adalah tangan pertama yang mengambil oleh-oleh langsung dari Tanah Suci. Oleh karena itulah harganya tak terpaut jauh dengan harga asli.

Pada musim haji dan umrah, lanjut Angga, dirinya membeli kurma yang telah dibungkus per 10 kilogram. Sementara saat bulan Ramadan, dia akan membeli kurma dalam jumlah lebih banyak.

"Kalau bulan puasa kan karena permintaannya lebih banyak juga," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com