Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agar Tak Rusak, Ini Tips Berfoto di Terumbu Karang

Kompas.com - 06/09/2016, 05:26 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Warna-warni karang laut siap memikat mata penyelam saat mulai turun ke dasar laut. Ikan-ikan kecil hingga hewan laut seperti ikan giru atau biasa dikenal dengan sebutan ikan badut (Amphiprion ocellaris) biasa hidup di karang laut bisa menjadi yang menarik untuk berfoto.

Travel Blogger sekaligus penyelam bersertifikasi Marischka Prudence mengatakan, kegiatan penyelaman berisiko merusak terumbu karang jika tak dilakukan dengan benar. Salah satunya seperti, terinjak kaki dan patah karena disentuh.

"Terumbu karang itu jangan dipegang. Ada beberapa yang mudah patah, satu sentimeter aja bisa tumbuhnya 5-10 tahun," jelas Marischka kepada KompasTravel seusai talkshow "Enjoy Underwater Jewelries with Respect" dalam acara Kompas Travel Fair di Jakarta Convention Center, Jakarta, Minggu (4/9/2016).

Menurutnya, jika ingin berfoto dengan terumbu karang, penyelam ada baiknya mengatur jarak. Marischka menyebutkan, jarak teraman untuk berfoto dengan terumbu karang adalah sekitar jarak satu lengan.

"Kalau berenangnya belum lancar naik dan turun, lebih baik jaga jarak aman. Kalau sudah dekat terumbu karang, tenang saja. Jangan terlalu banyak gerak," ungkapnya.

Marischka menambahkan, penyelam harus mengetahui batas kemampuan diri ketika menyelam. Ia menyarankan, penyelam agar tak selalu ingin mendapatkan foto yang dianggap bagus dengan pengetahuan yang minim.

Indonesia memiliki terumbu-terumbu karang yang beragam. Seperti di Taman Nasional Wakatobi, terdapat lebih dari 112 jenis karang dari 13 famili, antara lain Acropora formosa, A Hyacinthus, Psammocora profundasafla, Pavona cactus, Leptoseris yabei, Fungia molucensis, Lobophyllia robusta, Merulina ampliata, Platygyra versifora, Euphyllia glabrescens, Tubastraea frondes, Stylophora pistillata, Sarcophyton throchelliophorum, dan Sinularia spp hidup harmonis bersama penghuni bawah laut lainnya.

Bentuk-bentuknya karang laut bervariasi untuk dilihat. Kekayaan biota laut ini tidak lain karena hamparan terumbu karang yang sangat luas di sepanjang perairan dengan topografi bawah laut yang berwarna-warni seperti bentuk slop, flat, drop-off, atoll, dan goa bawah air.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com