Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisatawan Indonesia Tetap ke Thailand

Kompas.com - 14/10/2016, 19:12 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Meninggalnya Raja Bhumibol Adulyadej tak mempengaruhi wisatawan Indonesia untuk berkunjung ke Negeri Gajah Putih.

Beberapa agen perjalanan, tetap memberangkatkan kelompok wisatawan yang telah memesan paket wisata ke Thailand jauh hari.

"Sampai hari ini wisata ke Thailand masih berjalan normal. Grup (15-25 wisatawan) kita juga masih ada yang berangkat besok maupun minggu depan," kata Head of Marketing Communication PT Dwidaya Worldwide, Yanty Wijaya pada KompasTravel, Jumat (14/10/2016).

(BACA: Warga Thailand Berkabung, Wisatawan Diimbau Bersikap Santun)

Serupa dengan Yanty, Group VP Marketing & Communication Smailing Tour Putu, Ayu Aristyadewi juga mengatakan perjalanan kelompok wisatawan ke Thailand masih berjalan dengan lancar. "Malah sedang banyak peminat karena kita punya paket spesial Bangkok-Pattaya," kata Putu.

(BACA: Mengenal Suku Karen, Si "Leher Panjang" dari Thailand)

Sampai saat ini keduanya mengatakan belum ada imbauan atau informasi baik dari Thailand Authority of Tourism dan Kedutaan Besar Thailand di Indonesia untuk wisata perjalanan ke Thailand.

BARRY KUSUMA Peserta Festival Budaya Thailand yang berlangsung di Bangkok, Kamis (14/1/2015). Masyarakat umum dan wisatawan bisa menyaksikan parade dan pawai budaya dari berbagai macam adat di Thailand. Festival berlangsung sampai Minggu (18/1/2015).
Dilansir dari situs berita news.com.au, Kepala Militer Thailand, Prayuth Chan-O-Cha, beberapa menit setelah pengumuman kematian Raja Bhumibol Adulyadej, Kamis (13/10/2016) mengimbau seluruh fungsi hiburan di Thailand untuk ditutup selama 30 hari sebagai bentuk penghormatan.

KompasTravel mencoba menghubungi Thailand Authority of Tourism (TAT) di Indonesia namun TAT Indonesia belum bisa berkomentar lantaran belum ada informasi resmi yang dikeluarkan oleh TAT di Bangkok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com