Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sensasi Katong Laksa di Singapura

Kompas.com - 11/11/2016, 16:41 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

 SINGAPURA, KOMPAS.com – Menjelajahi Singapura tidak cukup hanya dengan hiruk pikuk pusat perbelanjaan. Anda juga harus mencicipi makanan khas dari Singapura.

Salah satunya, Katong Laksa, yang cukup terkenal di daerah peranakan di Singapura. Di daerah Katong ini, memang cukup ramai dengan berbagai jajanan, baik itu restoran maupun jajanan pasar.

Akan tetapi, sepertinya Katong Laksa ini sudah ada sejak lama. Ada sebuah toko Katong Laksa, tepatnya di depan Katong Plaza. Tempatnya cukup bagus sama seperti kedai-kedai yang ada di sekitarnya.

Saat Kompas.com datang ke sana untuk santap siang, kedai ini cukup ramai. Setelah memesan Katong Laksa yang dibanderol mulai dari 5.35 hingga 7.50 dollar Singapura, atau sebesar Rp 50.000 hingga Rp 70.000.

(BACA: Restoran dari Singapura Ini Hadir di Jakarta)

Katong Laksa sendiri, seperti yang dijelaskan oleh penjual, makanan tersebut berisikan mi yang dipotong-potong, dicampur dengan ikan kuwe, udang, kerang, serta disajikan dengan kuah santan.

Tidak ketinggalan, bagi Anda yang menyukai rasa yang lebih pedas, bisa menambahkannya dengan sambal yang disediakan.

Memang, tidak hanya di Singapura, di Malaysia pun terdapat makanan laksa ini. Akan tetapi, Katong Laksa memiliki cita rasa yang berbeda seperti yang dijelaskan oleh salah satu pengunjung.

“Kalau laksa penang di Malaysia dengan Katong Laksa perbedaannya ada pada kuah,” ujar Farizan, salah satu pengunjung Katong Laksa, di Singapura, Rabu (9/11/2016).

(BACA: Hilton Luncurkan McLaren-Honda Suite di Singapura)

Dia juga menambahkan, Katong Laksa lebih gurih dibandingkan dengan laksa penang yang rasanya lebih asam manis. Selain itu, laksa penang hanya berisikan mi dan ikan.

Untuk itu, bagi Anda yang sangat senang dengan cita rasa yang gurih, mungkin cocok untuk mencicipi Katong Laksa.

Selain itu, di kedai tersebut juga memiliki pilihan lain, yaitu nasi lemak dan juga otah atau yang dikenal di Indonesia sebagai otak-otak.

Maka dari itu, untuk makan dan minum di kedai ini setidaknya Anda bisa mempersiapkan uang mulai dari 7 dollar Singapura atau sebesar Rp 70.000. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com