Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taman Balekambang Solo Bakal Jadi Destinasi Wisata Malam Hari

Kompas.com - 21/11/2016, 09:50 WIB

SOLO, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Solo, Eny Tyasni Suzana mengatakan setidaknya ada dua investor yang melirik pengembangan Taman Balekambang.

"Kedua investor serius mengajak kerja sama dan sudah pemaparan ke wali kota soal rencana berinvestasi di Balekambang," ujar Eny, di Solo, Minggu (20/11/2016).

Namun, Eny mengatakan rencana pengembangan kawasan Balekambang masih menunggu review masterplan Taman Balekambang selesai.

Harapannya, review masterplan rampung dibuat akhir bulan ini, sehingga Desember bisa menentukan bagaimana arah pengembangan Balekambang.

(BACA: Liburan Murah ke Solo? Ini Panduan Lengkapnya...)

Eny menegaskan pengembangan Taman Balekambang tidak mengubah fungsi utamanya sebagai kawasan budaya dan konservasi.

Dia menjelaskan Taman Balekambang digunakan sebagai paru-paru kota, ruang publik, tempat edukasi, sekaligus rekreasi.

"Para investor ingin menggarap destinasi wisata di Balekambang. Tapi kami masih menunggu bagaimana hasil review masterplan-nya," katanya.

Eny mengatakan peluang potensi pengembangan Taman Balekambang masih terbuka lebar. Salah satu arah pengembangannya, yakni Taman Balekambang bisa menjadi destinasi wisata malam hari di Solo.

Dari hasil riset Disbudpar, menurut Eny, banyak wisatawan yang ingin menikmati suasana malam di Taman Balekambang. Sebab sejak direvitalisasi pada 2009 lalu, Taman Balekambang dibuka untuk umum setiap hari pukul 06.00 WIB-18.00 WIB.

"Dibuka insidental pada malam hari saat ada acara atau kegiatan saja. Jadi kami ingin nanti menawarkan Balekambang bisa untuk destinasi wisata malam di Solo," katanya.

Eny memaparkan, selama ini kunjungan wisatawan domestik masih membanjiri obyek wisata Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ), Taman Balekambang dan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, serta kuliner di Solo.

Untuk wisatawan asing, Eny menambahkan masih tetap mendominasi kunjungan ke Pura Mangkunegaran, Pasar Triwindu Ngarsopura dan Keraton. (Tribun Jateng/Suharno)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com