Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Negara dengan Penduduk Paling Ramah di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?

Kompas.com - 09/01/2017, 14:07 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

Sumber Telegraph

JAKARTA, KOMPAS.com — Selain lokasi, keramahan penduduk lokal juga memengaruhi susasana hati pelancong. Tak heran bahwa negara dengan penduduk yang ramah dapat membuat pelancong "jatuh cinta" dan melakukan kunjungan berulang kali. 

Mengutip situs The Telegraph, Senin (9/1/2017), baru-baru ini Legatum Institute memberi predikat negara dengan penduduk paling mudah bersosialisasi alias paling ramah.

Penilaian dilakukan lewat mengukur produk domestik bruto (PDB) atau ukuran bagi aktivitas perekonomian suatu negara. PDB ini yang akhirnya memengaruhi 104 pilar suatu negara, termasuk keadaan politik, lingkungan, sampai kemampuan sosialisasi masyarakat.

BACA JUGA: Inikah Negara Pemegang Paspor Terkuat di Dunia?

Sosialisasi masyarakat yang diidentifikasi oleh Legatum Institute termasuk lingkup hubungan personal, partisipasi masyarakat, dan dukungan terhadap jaringan sosial. Hasilnya, 10 negara dengan masyarakat yang paling ramah di dunia yaitu:

1. Selandia Baru - dengan total poin 68,95 (dari poin tertinggi 100)

2. Australia - 67,60

3. Kanada - 66,23

4. Amerika Serikat - 65,45

5. Islandia - 65,34

6. Norwegia - 65,06

7. Denmark - 64,49

8. Malta - 63,77

9. Jerman - 63,21

10. Irlandia - 63,09

Meski tak masuk urutan 10 besar, Indonesia juga memiliki poin yang cukup tinggi untuk tingkat sosialisasi masyarakatnya. Indonesia memiliki poin 61,9. Berbeda 1,19 poin dari Irlandia yang berada di posisi 10.

BACA JUGA: Yuk, Kenali Slogan Pariwisata Semua Negara di Dunia

Kita boleh berbangga karena poin Indonesia adalah yang tertinggi di Benua Asia. Terlebih lagi, mengingat 10 negara dengan peringkat paling ramah di dunia sebenarnya adalah negara maju dengan tingkat PDB tinggi di dunia.

Dalam indeks ini juga ada beberapa negara yang tak masuk dalam penilaian, yakni Bosnia, Myanmar, juga Korea Utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Telegraph

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com